Usai Dipanggil KPK, Mantan Dirut PDAM Gresik Muhammad, Susah Dihubungi

Usai Dipanggil KPK, Mantan Dirut PDAM Gresik Muhammad, Susah Dihubungi Mantan Direktur Utama (Dirut) PDAM Giri Tirta Gresik, Muhammad.

Sementara Dirut PDAM Giri Tirta Gresik Siti Aminatus Zariyah mengungkapkan, pihaknya belum mendapat pemberitahuan lagi terkait pemeriksaan lanjutan dari KPK. "Sejauh ini belum ada. Kalaupun ada agenda pemeriksaan, kami dapat tembusan," ungkap Siti Aminatus Zariyah.

"Setelah penyidik KPK pinjam ruangan di PDAM pada Rabu (7/4/2021), untuk minta keterangan pihak PT Dewata Bangun Tirta (DBT), belum ada permintaan pinjam ruangan lagi dari KPK," bebernya.

Riza mengungkapkan, Muhammad memang sempat dipanggil KPK untuk dimintai keterangan pada Kamis (1/4) lalu. Sebelum diperiksa, lanjut Riza -sapaan akrabnya- Muhammad juga sempat datang ke Kantor PDAM Gresik di Jalan Raya Permata, Desa Kembangan Kecamatan Kebomas untuk meminta fotokopi Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai dirut pada periode 2010-2014 dan 2014-2018.

Seperti diberitakan BANGSAONLINE.com, KPK saat ini tengah mengusut dugaan korupsi proyek kerja sama investasi senilai total Rp 133 miliar di PDAM Gresik. Kerja sama itu dilakukan PDAM Giri Tirta Gresik dengan PT Dewata Bangun Tirta (DBT) beruapa kerja sama sistem Build Operate Transfer (BOT) pembangunan proyek instalasi pengolahan air di Desa Legundi, Kecamatan Driyorejo senilai Rp 47 miliar.

Serta, dengan PT Drupadi Agung Lestari (DAL) berupa pembangunan proyek rehabilitation operating transfer (ROT) di Desa Krikilan Kecamatan Driyorejo, Gresik senilai Rp 86 miliar. Kedua proyek tersebut terjadi di tahun 2012 dengan masa kerja sama 25 tahun. (hud/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO