Partai Perindo Pastikan Terlibat Pilkada di Jawa Timur

Partai Perindo Pastikan Terlibat Pilkada di Jawa Timur Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoe saat memberikan mandat kepada 38 Ketua DPD di kantor DPW Perindo Jawa Timur, Jalan Diponegoro. (Didi Rosadi/BangsaOnline.com)

SURABAYA (BangsaOnline) - DPP Partai Persatuan Indonesia () memastikan akan terlibat di ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang dijadwalkan berlangsung Desember 2015, khususnya di Jawa Timur. Alasannya, karena memiliki massa yang solid merata di hampir semua wilayah di Jatim. Pernyataan itu disampaikan Sekretaris Jenderal DPP Partai , Ahmad Rofiq.

"Pasti kami terlibat di Pilkada tahun ini dan semua sudah dipersiapkan matang-matang," ujar politisi yang akrab disapa Rofiq itu, selasa (17/2).

Menurut dia, meski partainya masih baru dan tidak memiliki kekuatan di legislatif mulai tingkat pusat hingga kabupaten/kota, namun kesolidan massa dan simpatisannya tidak bisa dianggap remeh. Parameternya bisa dilihat dari sejumlah pertemuan yang digelar di beberapa daerah dihadiri ratusan bahkan ribuan kader .

"Partai baru bukan berarti tidak memiliki kekuatan massa. Kami juga telah memetakan daerah-daerah mana yang dinilai mampu berbuat terbaik untuk rakyat," ujar politisi berlatar aktivis mahasiswa ini.

Mantan Sekjen Partai Matahari Bangsa (PMB) dan Partai NasDem inijuga mengungkapkan saat ini pihaknya tengah menyurvei secara internal daerah dan calon kepala daerahnya. Kendati demikian, pihaknya sadar keterlibatan tidak akan berarti apa-apa tanpa berkoalisi dengan partai politik pemilik kursi di legislatif daerah setempat.

"Kami sedang survey daerah yang menggelar Pilkada tahun ini. Kalau memiliki visi misi sama, tidak ada salahnya berjuang bersama demi kesejahteraan rakyat," imbuh pria asli Lamongan ini.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Partai Hary Tanoesoedibjo mengaku keterlibatan di Pilkada merupakan salah satu program pada tahun ini sehingga harus dijalankan serius. Namun, lanjut dia, keterlibatan yang dimaksud tidak bisa dijadikan kesimpulan langsung bergabung atau menyodorkan nama calon kepala daerah maupun pasangannya.

"Ini kasus per kasus. Nanti kami masih melihat dan memetakan daerah berdasarkan statusnya. Yang pasti, terlibat di Pilkada 2015, terutama di Jatim," tandas CEO MNC Grup tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO