Niat Seberangi Sungai, Petani di Tuban Malah Terseret Arus dan Hilang, Anak Selamat

Niat Seberangi Sungai, Petani di Tuban Malah Terseret Arus dan Hilang, Anak Selamat Warga yang penasaran memadati jembatan untuk melihat proses pencarian korban.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Abdul Somad (50) seorang petani warga Desa Pucangan, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban hilang terseret banjir di Sungai Avour Suru Desa Cendoro, kecamatan setempat, Rabu (20/1).

Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, petani tersebut terseret banjir sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu korban hendak menyeberang sungai untuk pulang ke rumah. Namun, ketika akan menyeberang sungai, tiba-tiba banjir datang dan menyeret korban.

"Dia (korban) bersama anaknya, tapi saat menyeberang yang hanyut Somad dan anaknya selamat," ujar Sekretaris Desa (Sekdes) Cendoro, Kecamatan Palang, Sumarto ketika dikonfirmasi BANGSAONLINE.com.

Sumarto mengatakan, sebelumnya air sungai memang belum terlalu deras. Ia mengetahui hal itu karena kebetulan sawahnya ada di sebelah sungai di Desa Cendoro. Namun saat hendak pulang, tiba-tiba air bah datang.

"Korban sempat menepi, tapi karena arusnya deras sehingga korban tetap terseret," tambahnya.

Sampai saat ini korban belum ditemukan. Petugas SAR yang dibantu warga masih melakukan pencairan di sekitar lokasi. Bahkan, warga berjaga di setiap titik-titik jembatan hingga di tepi laut.

Lihat juga video 'Bocah di Tuban ini Punya Nama 19 Suku Kata, Orang Tua Kesulitan Urus Akta Lahir':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO