GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto kesal dengan kinerja Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik, lantaran baru pukul 07.00 WIB, sudah tak ada satu pun Petugas Dishub yang jaga di depan pintu masuk Kantor Pemkab Gresik untuk mengatur kendaraan ASN yang masuk kerja, Selasa (11/8/2020) pagi.
Padahal, jam tersebut masih padat Aparatur Sipil Negara (ASN) yang masuk kerja. Sementara arus lalu lintas sangat padat. Ketika itu, bupati yang melihat kondisi tersebut langsung turun dari kendaraannya. Dia kemudian mengatur kendaraan yang keluar masuk Kantor Pemkab Gresik.
BACA JUGA:
- Dianggap Langgar SE Kemendagri, Pemkab Gresik Tunggu Keputusan soal Keabsahan Mutasi 147 Pejabat
- Bupati dan Wabup Gresik Bagikan Ratusan Paket Sembako untuk Sopir Angkutan Umum
- Pemkab Gresik Tegaskan Tak Beri Pendampingan Hukum untuk Tersangka Korupsi Hibah UMKM
- Bupati Gresik Resmikan Masjid KH Robbach Ma'sum
Bupati sempat menyetop kendaraan ASN yang akan masuk Kantor Pemkab Gresik, dan mempersilakan kendaraan yang menuju arah Barat (Lamongan).
Saat itu, menjelang pukul 07.30 WIB. Di mana pada waktu tersebut, merupakan batas akhir masuk kantor sebelum pintu gerbang kantor bupati ditutup.
Pada saat jam sibuk seperti itu, biasanya terdapat beberapa petugas dari Dinas Perhubungan yang mengatur arus lalin. Namun, saat itu tak ada seorang pun Petugas Dishub yang tampak.
Bupati kesal dengan keadaan ini. Dia kemudian meminta kepada Petugas Satpol PP yang biasanya menjaga pos pintu gerbang untuk membantu mengatur lalin di sana.