Lebaran Saat Pandemi Covid-19, Anggota DPRD Jatim Minta Masyarakat Bersilaturahim Online

Lebaran Saat Pandemi Covid-19, Anggota DPRD Jatim Minta Masyarakat Bersilaturahim Online Anggota Komisi B DPRD Jatim, Achmad Amir Aslichin. (foto: ist).

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi B DPRD Jatim, Achmad Amir Aslichin meminta masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 saat merayakan Hari Raya Idulfitri 1441 Hijriah. Salah satunya dengan silaturahim virtual, yakni lewat online. Cara tersebut, diharapkan bisa menekan penyebaran Covid-19.

Achmad Amir Aslichin mengatakan, hari lebaran biasanya dimanfaatkan oleh masyarakat untuk bersilaturahim. Baik itu bertemu keluarga, tetangga, ataupun saudara.

Nah, di saat wabah Covid-19 saat ini diharapkan masyarakat bisa menahan diri. "Tetap sambung silaturahmi dengan cara virtual, atau online," cetus Mas Iin, panggilan karib Achmad Amir Aslichin, Jumat (22/5/2020).

Mas Iin meminta cara virtual atau online, bisa dimanfaatkan dengan maksimal. Terutama dengan keluarga yang jauh dari rumah, komunikasi online dilakukan agar jalinan silaturahmi tetap terjaga.

"Rasa kangen bisa terobati melalui video jarak jauh. Di saat kondisi seperti sekarang, kita harus sama-sama menjaga diri. Tetap di rumah," pesan politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Selain itu, Legislator DPRD Jatim asal Dapil Jatim II (Sidoarjo) ini, mengimbau masyarakat juga harus bijak dalam melaksanakan salat Idulfitri. Jika di daerahnya masing-masing diperbolehkan melakukan salat Idulfitri, maka harus dilakukan dengan cara protokol kesehatan.

Panitia pelaksana salat Idulfitri, harus bisa mengantisipasi upaya penyebaran Covid-19. Mulai dari pembatasan jamaah salat Idulfitri yang hanya dikhususkan bagi masyarakat sekitar, hingga penggunaan masker dan jaga jarak.

Founder Sidoarjo Bisa ini berharap, penyebaran Covid-19 bisa terus ditekan. Peran masyarakat sangat penting, agar virus menular itu tidak semakin banyak. "Di momen Idulfitri ini kita sangat berharap pandemi Covid-19 segera berakhir," pungkas Ketua DKW Garda Bangsa Jatim tersebut. (sta/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO