6 Warga Jember Positif Corona, 4 di antaranya Pernah Ikut Ijtima Ulama di Goa Makassar

6 Warga Jember Positif Corona, 4 di antaranya Pernah Ikut Ijtima Ulama di Goa Makassar Bupati Jember, Faida.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Tercatat dalam sehari, 6 warga dinyatakan Positif Covid-19 setelah hasil swab test-nya keluar, Minggu (17/5/2020) malam. Berdasarkan rilis yang disampaikan Bupati Faida, dari tambahan 6 pasien, 4 orang di antaranya memiliki riwayat pernah mengikuti kegiatan Ijtima Ulama di Gowa, Makassar beberapa waktu lalu.

Faida menjelaskan, untuk pasien ke-20 yakni laki-laki umur 31 tahun asal Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu yang berdomisili di Perumahan Mastrip, bekerja di sebuah rental penyewaan kamera. Status awalnya adalah orang tanpa gejala (OTG).

Ia berangkat dari tanggal 18 Maret 2020 dan tiba di Gowa, Makassar, Sulawesi Selatan pada tanggal 19 Maret 2020.

"Kemudian pulang rombongan dengan pasien kasus nomor 16 sebelumnya, kemudian bersama pasien kasus 21, 22, dan 23," kata Bupati Faida melalui rilisnya, Senin (18/5/2020) pagi.

Pulangnya, lanjut bupati perempuan pertama di ini, menggunakan kapal laut dan sampai Tanjung Perak Surabaya tanggal 25 Maret 2020.

"Sampai di Surabaya dilanjutkan perjalanan darat dengan sewa mobil. Saat itu rombongan ada total 10 orang. Otomatis, untuk PDP yang satu rombongan kurang lebih 5 orang lagi masih menunggu hasil swab test," sebutnya.

"Untuk kasus nomor 20 ini pada tanggal 26 Maret 2020 tidak bekerja, yang bekerja anak buahnya," sambungnya.

Pasien ini kemudian pada tanggal 27 Maret 2020 berobat ke Klinik dengan keluhan radang tenggorokan dan mata merah. Sekitar tanggal 1 sampai 2 April 2020 pulang ke Rumah di Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu.

"Kemudian pada Tanggal 4 dan 5 Mei 2020 dilakukan pengambilan swab di rumah sakit. Tanggal 17 Mei 2020 dinyatakan positif Covid-19," jelasnya.

Selain itu, pasien lain yang sempat mengikuti kegiatan Ijtima Ulama di Gowa, Makassar adalah kasus 21. Yakni pasien laki-laki umur 42 tahun asal Desa Curahtakir, Kecamatan Tempurejo dengan status awal OTG.

"Kemudian pasien Kasus 22 terkonfirmasi positif Covid-19. Pasien tersebut adalah laki-laki umur 60 tahun asal Desa Cumedak, Kecamatan Sumberjambe. Lanjut pasien Kasus 23, status awal juga OTG. Pasien tersebut adalah lelaki umur 30 tahun warga Desa Krajan, Kecamatan Sempusari, yang berdomisili di Wirowongso - Ajung," ulasnya.

Kemudian untuk kasus 19 lelaki umur 55 tahun warga Desa Balung Lor, Kecamatan Balung. Dengan status Awal ODR, dan riwayat bepergian dari Malaysia.

Lihat juga video 'Nekat Ritual di Laut, 10 Warga Jember Meninggal Tersapu Ombak':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO