Peduli Kesehatan Wartawan, Pemkot Surabaya Gelar Medical Check Up dan Pemberian Vaksin Influenza

Peduli Kesehatan Wartawan, Pemkot Surabaya Gelar Medical Check Up dan Pemberian Vaksin Influenza Zainal Ibad saat diberikan vaksin influenza oleh petugas medis. foto: ist

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya melakukan check up kesehatan dan vaksin influenza khusus bagi para wartawan, di Kantor Bagian Humas, Jalan Jimerto no. 6-8 Surabaya, Senin (3/2).

Pengecekan kesehatan dan vaksin yang berlangsung selama tiga jam mulai pukul 09.00 WIB - 12.00 WIB ini diikuti oleh wartawan dari berbagai media untuk mengecek kesehatan mereka. Mulai dari tensi darah, gula darah, sampai kolesterol.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rahmanita mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terhadap para jurnalis. Dengan pemberian vaksin untuk melindungi wartawan dari risiko terinfeksi virus influenza.

Hal tersebut, mengingat para wartawan bertugas di lapangan dan berisiko lebih tinggi dibandingkan pekerja di dalam ruangan. Terlebih saat ini, cuaca mengalami pergantian.

“Ini adalah bentuk partisipasi pemkot untuk melindungi wartawan yang bekerja sama dengan,” kata Feny, sapaan akrab Febria Rachmanita.

Ia menjelaskan, vaksin ini diberikan bagi pekerja yang berisiko. Seperti wartawan dengan jam terbang yang cukup tinggi. Sehingga di kondisi saat ini, wartawan tetap sehat dan bisa menjaga kondisi.

“Kami memberikan vaksin influenza bagi mereka petugas yang berisiko. Wartawan salah satunya,” ujarnya.

Feny berharap, langkah ini dapat menjaga petugas yang berisiko, khususnya para wartawan agar tetap sehat dan dapat bertugas dengan baik. “Harapannya, semua petugas berisiko tetap sehat dan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik,” harapnya.

Zainal Ibad, Jurnalis dari Harian Bhirawa yang mengikuti kegiatan pengecekan kesehatan ini menilai bahwa kegiatan yang difasilitasi Bagian Humas menunjukkan kepeduliannya terhadap kesehatan para awak media.

"Apalagi selama ini wartawan tidak banyak punya waktu. Dengan adanya check up kesehatan ini mereka jadi punya tolok ukur bagaimana kondisi kesehatannya," terangnya. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO