Saluran Irigasi Dibelokkan oleh Pabrik Semen, Mahasiswa PMII Jember Lakukan Protes ke Bupati

Saluran Irigasi Dibelokkan oleh Pabrik Semen, Mahasiswa PMII Jember Lakukan Protes ke Bupati Gara-gara irigasi dibelokkan oleh pabrik semen, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam PMII lakukan aksi demo di depan Pemkab dan Pendapa Bupati Jember.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Jember, Senin (22/4), melakukan aksi turun jalan, dari kantor DPRD menuju Kantor Pemkab Jember.

Mereka protes dan menolak adanya rencana pembongkaran dan pembelokan irigasi yang dilakukan PT Imasco Semen Asiatic, di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember. Sebab, saluran irigasi yang ada sekarang ini merupakan sitem pengairan milik petani sekitar untuk mengairi sawah.

“Kami mewakili para petani di Puger itu, tidak terima dengan tindakan yang dilakukan oleh PT. Imasco Semen Asiatic. Karena pembelokan saluran irigasi itu dikhawatirkan akan mengganggu sawah milik petani,” kata Korlap Aksi Faizal Efendi Utomo saat dikonfirmasi wartawan.

Faizal berharap, ada perhatian dari pemerintah daerah dan juga wakil rakyat di DPRD Jember terkait nasib para petani yang ada di sekitar pabrik semen tersebut.

“Tindakan membelokkan irigasi itu, bahkan sempat ditentang para petani di sana, tetapi tidak digubris oleh mereka. Bahkan jika dipaksa dilakukan, maka sawah berpotensi mengalami kekeringan. Mohon kepada ibu bupati untuk memperhatikan nasib petani ini,” tegasnya.

Informasi dari masyarakat, pihak perusahaan menawarkan akan membuatkan 17 sumur bor. Namun hal itu menurut masyarakat akan berdampak terjadinya kekeringan di wilayah Kecamatan Puger Kulon dan Puger Wetan.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO