Hari Wuryanto Wakil Bupati Madiun memberikan bingkisan kepada anak-anak yatim piatu.
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Demi menjaga toleransi dalam beragama, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun menggelar perayaan Natal bagi umat Kristiani di pendopo Ronggo Djoemeno, Kamis (27/12).
Acara ini dihadiri seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), serta anggota TNI dan Polri yang beragama Nasrani. Selain itu, warga sekitar yang beragama Kristiani juga merayakan bersama di pendopo Pemkab Madiun.
BACA JUGA:
Perayaan Natal yang dihadiri oleh Hari Wuryanto Wakil Bupati Madiun juga mengundang anak-anak Panti Asuhan Debora dan Panti Asuhan Bakti Luhur. Kedua panti asuhan tersebut memang dikelola oleh umat Kristiani.
Dalam sambutannya Hari Wuryanto mengucapkan selamat natal tahun 2018 di depan umat Kristiani. "Semoga perayaan natal kali ini akan menambah semangat serta rasa persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari," pesan Hari Wuryanto saat mengakhiri sambutannya.
Dalam agenda kegiatan perayaan Natal tersebut, orang nomor dua di kabupaten Madiun juga menyerahkan bingkisan untuk anak-anak panti asuhan.
"Perayaan natal seperti ini perlu dilakukan untuk meningkatkan solidaritas dan kerukunan umat beragama. Perayaan natal juga harus disikapi sebagai bagian dari upaya untuk memotivasi diri serta dijadikan momentum untuk memperbaiki kualitas diri baik dalam beribadah kepada Tuhan maupun berinteraksi kepada sesama manusia," jelas Hari Wuryanto saat ditemui BANGSAONLINE.com, Kamis (27/12).
Sedangkan tujuan dari perayaan natal di Pendopo Pemkab Madiun untuk memupuk sikap saling toleransi dan adanya kerukunan antar umat beragama di lingkungan Kabupaten Madiun. Diharapkan dengan adanya saling menjaga toleransi antar umat beragama maka dapat memberikan dukungan pada setiap program pembangunan yang dicanangkan pemerintah demi kesejahteraan masyarakat. (nal/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
