Setelah Dinkes, Kejari Gresik Dalami Dugaan Penyimpangan Anggaran di 3 OPD

Setelah Dinkes, Kejari Gresik Dalami Dugaan Penyimpangan Anggaran di 3 OPD Tim Kejari Gresik membawa sejumlah berkas usai melakukan penggeledahan di kantor Dinkes, Senin (6/8) lalu.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) tak berhenti hanya mengusut dugaan skandal penyimpangan dana BPJS di Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik tahun 2016-2017. Saat ini Kejari juga tengah mengusut dugaan kasus penyimpangan APBD di tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain.

Hal ini disampaikan Kasi Pidsus Kejari Gresik Andre Dwi Subianto kepada sejumlah wartawan, Selasa (8/8/2018). "Kasus di tiga OPD tersebut masih didalami. Ada sejumlah pejabat hari ini (8/8) yang kami mintai keterangan," terang Andre.

Namun, Andre enggan membeberkan siapa saja pejabat yang dimintai keterangan, serta dalam kaitan kasus apa. "Sabar ya, nanti kalau sudah fix biar pak Kajari yang memberikan penjelasan," terangnya.

Informasi yang didapatkan BANGSAONLINE.com menyebutkan, bahwa Korps Adhyaksa ini tengah mengusut dugaan penyimpangan kegiatan Gowes Bareng di salah satu OPD yang menghabiskan uang rakyat kisaran Rp 80 juta. "Kegiatan Gowes mas yang diperiksa," ujar salah satu sumber. (hud/dur)