Menag Lukman Hakim Saifuddin Lepas Jemaah Haji Kloter 1 Embarkasi Surabaya

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Menteri Agama (Menag) RI Lukman Hakim Saifuddin melepas keberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) Kloter 1 Situbondo di halaman Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES), Selasa (17/7) pagi.

Dalam sambutannya, Menag mengucapkan selamat kepada jemaah Kloter 1 Embarkasi Surabaya. Ia mengingatkan kepada para jemaah untuk selalu bersyukur atas kesempatan yang diberikan untuk berangkat ke tanah suci.

"Begitu banyaknya hamba-hamba Allah yang ada di luar sana tapi saudara-saudara yang terpilih menjadi tamu-tamu Allah," ucapnya kepada jemaah.

Lukman mencontohkan cara bersyukur itu yakni dengan menjalani seluruh rangkaian ibadah haji secara sempurna. Kemudian, mempraktekkan seluruh pedoman atau panduan yang sudah diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) secara optimal.

Ia berharap haji tahun ini berlangsung lebih lancar, dan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Ia mengimbau untuk pandai-pandai membawa diri di tanah suci.

"Haji adalah ibadahnya sangat memerlukan ketahanan fisik, kebugaran jasmani serta kesehatan. Oleh karena itu berlakulah sesuai dengan kaidah pola hidup sehat dengan memerhatikan asupan makanan yang dikonsumsi," imbaunya.

Hadir dalam seremonial pelepasan JCH Kloter 1 tersebut, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Prof Hamka Haq, Dirjen Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI Kirana Pritasari, Ketua PPIH Embarkasi Surabaya Syamsul Bahri, Kepala Dinas Kesehatan Prof Jatim dr Kohar Hari Santoso serta Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan.

Diketahui, JCH Kloter 1 Situbondo ini take off dari Bandara Juanda pada pukul 10.00 WIB. Kemudian, disusul dengan JCH Kloter 2 asal Bondowoso yang rencananya akan take off pada pukul 12.00 WIB menggunakan maskapai Saudi Airlines.

Pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama ini akan berakhir pada tanggal 29 Juli 2018. Sedangkan pemberangkatan gelombang kedua akan dibuka lagi pada tanggal 30 Juli 2018 hingga berakhir pada tanggal 15 Agustus 2018. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News