GRESIK, BANGSAONLINE.com - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Gresik melakukan verifikasi faktual terhadap Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Gresik, Selasa (30/1/18). Verifikasi sebagai tahapan peserta pemilu legislatif (Pileg) 2019 dipimpin komisioner KPUD Abd. Sidiq Notonegoro.
Untuk verifikasi kali ini, data yang diperiksa adalah surat kepengurusan DPC PDIP di bawah kepemimpinan Ir. Hj. Siti Muafiyah, domisili, keterwakilan perempuan dan kartu tanda anggota (KTA)/KTP.
BACA JUGA:
- Pilkada Gresik 2024, PDIP Berpeluang Koalisi dengan PPP karena Hal ini
- PDIP Gresik Buka Penjaringan Cabup dan Cawabup Akhir April
- PDIP Gresik Tak Bisa Pastikan Gus Yani Kembali Duet dengan Bu Min di Pilkada 2024, Mengapa?
- Usung Gus Yani-Bu Min Lagi di Pilkada Gresik 2024, PDIP Jajaki Koalisi dengan PPP dan Demokrat
"Alhamdulillah, verifikasi tersebut kita bisa membuktikan semua persyaratan yang diminta KPUD," ujar Siti Muafiyah kepada BANGSAONLINE.com.
Muafiyah mengungkapkan bahwa jumlah kepengurusan PDIP Gresik sebanyak 19 orang. Rinciannya, 6 perempuan dan 13 laki-laki. Dengan jumlah tersebut, mamka keterwakilan perempuan di PDIP sudah memenuhi syarat 30 pesen.
Muafiyah mengakui bahwa verifikasi faktual sangat penting. Sebab, dilakukan untuk memberikan pendidikan kepada partai politik (Parpol). "PDIP sangat mendukung verifikasi faktual ini sebagai pelaksanaan putusan mahkamah konstitusi (MK). Verifikasi faktual akan membuat kematangan di Parpol, karena Parpol adalah alat untuk menjalankan demokrasi," terang mantan anggota DPRD Gresik ini.
Dalam verifikasi ini semua seluruh jajaran pengurus DPC dan PAC dihadirkan. Selain Siti Muafiyah, tampak hadir Sekretaris Mujid Riduan, Bendahara Uman, Wakil Ketua Noto Utomo, Bappelu Musthofa, dan sejumlah pengurus PAC. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News