Training 1000 Bikers, Satlantas Polres Mojokerto Pecahkan Rekor LPI-D

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Polres Mojokerto menggelar Training Revolusi Mental Berkendara dan Renungan Dosa Jalanan 2017 bersama 1000 Bikers, Minggu (31/12/2017). Dengan semangat Komunitas Bikers Bukan Gank Motor, kepada anggota komunitas diberikan PIN pelopor keselamatan dan penandatanganan komitmen bersama aksi perayaan tahun baru damai.

Terlihat hadir Wakadirlantas Polda Jatim Kombes Muhammad Aldian SIK, MH, Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata, Ketua Umum Lembaga Prestasi Indonesia - Dunia (LPI-D) Paulus Pangka, SH dan Kasatlantas Polres Mojokerto AKP Nopta Histaris Susan.

Dalam sambutannya, Wakadirlantas menyampaikan jika pihaknya mewakili Dirlantas menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para anggota komunitas bikers. "Saya bangga sekali atas keputusan yang sudah diambil teman-teman bikers yakni lebih memilih hadir di sini dari pada berada di luar (di jalan)," paparnya.

"Ini menunjukan kepedulian rekan-rekan cukup tinggi dalam mengikuti training yang diadakan oleh pihak Satlantas Mojokerto. Ke depan diharapkan para peserta dapat memberikan pembekalan yang didapat kepada anggota keluarga lainnya. Kita harapkan dari kegiatan ini dapat sama-sama menjaga ketertiban berlalu lintas sekaligus menurunkan jumlah fatalitas korban kecelakaan, khususnya pengendara roda dua," harapnya.

Dalam kegiatan ini semua kelompok bikers sepakat jika anggota komunitas adalah bukan Gank Motor. "Hanya beda di strukturnya, kalau komunitas bikers ada ketua dan pengurus meski belum berbadan hukum, namun mereka sudah ada identitasnya. Kalau gank motor adalah kelompok motor yang masih liar," tandasnya.

Terpisah, setelah melakukan pengawasan dan penilaian hingga selesainya acara, tim penilai dari LPI-D sepakat bahwa acara tersebut telah memenuhi syarat dalam pemecahan rekor.

"Kami telah mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Polda Jatim bersama Polres Mojokerto yakni mengumpulkan sebanyak 1000 anggota bikers pada malam tahun baru dan ini masih satu-satunya di Indonesia," ungkap Paulus Pangka,SH. (sof)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News