Jelang Tutup Tahun 2017, PG Pastikan Stok Pupuk Bersubsidi Aman

Jelang Tutup Tahun 2017, PG Pastikan Stok Pupuk Bersubsidi Aman Aktivitas pengantongan pupuk di pabrik PG. foto: ist

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Menjelang tutup tahun 2017, PT Petrokimia Gresik (PG) menjamin ketersediaan stok pupuk bersubsidi aman.

Hingga Kamis (7/12), dari lini I hingga IV (gudang produsen, gudang penyangga, gudang distributor, hingga kios) stok pupuk bersubsidi PG mencapai 955,905 ton atau hampir 4 (empat) kali lebih banyak dari stok ketentuan minimum yang ditetapkan Kementerian Pertanian, yaitu sebesar 367,497 ton.

Adapun alokasi pupuk bersubsidi nasional tahun 2017 adalah 9,55 juta ton. Dari jumlah tersebut PG mendapat alokasi sebesar 4,93 juta ton atau 51 persen dari alokasi nasional.

Dari alokasi 4,93 juta ton tersebut, PG telah menyalurkan sebesar 4,48 juta ton atau 91p ersen dari alokasi yang menjadi tanggungjawabnya.

Untuk pupuk urea PG hanya menyalurkan ke 10 Kab/Kota di Jawa Timur, yaitu Kab Gresik, Lamongan, Bojonegoro, Tuban, Magetan, Ngawi, Madiun, Mojokerto, Kota Mojokerto, dan Kota Madiun. Sedangkan Kab/Kota lainnya dipasok oleh PT Pupuk Kaltim.

Sekretaris Perusahaan PG Yusuf Wibisono menyatakan bahwa dalam penyaluran pupuk bersubsidi, perusahaan berpedoman pada Peraturan Menteri Pertanian (Permentan), SK Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten/Kota Madya.

Perusahaan mendistribusikan pupuk bersubsidi berpegang teguh pada Prinsip 6 Tepat, yaitu Tepat Tempat, Tempat Harga, Tepat Jumlah, Tepat Mutu, Tepat Jenis, dan Tepat Waktu.

“Kami memiliki 77 Staf Perwakilan Daerah Penjualan (SPDP), 323 asisten SPDP, 305 gudang penyangga dengan kapasitas total 1,4 juta ton, 652 distributor, dan 28.228 kios resmi yang tersebar di seluruh nusantara yang siap memastikan penyaluran pupuk bersubsidi sesuai dengan Prinsip 6 Tepat,” ujar Yusuf. (hud/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO