Sudah Capai 96,4 persen, DPKD Pasuruan Yakin Realisasi PBB Bisa Penuhi Target

Sudah Capai 96,4 persen, DPKD Pasuruan Yakin Realisasi PBB Bisa Penuhi Target Bupati Irsyad Yusuf SE, MMA saat jalan santai bersama warga Beji.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Upaya untuk menggenjot pendapatan asli daerah dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) pada tahun 2017 berjalan sesuai harapan. Dari plafon target pendapatan yang ditargetkan, saat ini hampir terpenuhi.

Fakta tersebut disampaikan oleh kepala DPKD Kabupaten Pasuruan, Drs Luly Noermandiono, M.Si. Ia menuturkan bahwa PBB merupakan salah satu potensi pendapatan daerah yang cukup potensial untuk mendukung pembangunan daerah. Dari data yang dimiliki pada tahun 2016 silam, sumbangan PAD dari PBB sebesar  Rp 50 Miliar rupiah.

“Pada tahun 2017 ini, realisasi PAD dari sektor PBB mencapai Rp 56,3 miliar,” kata Luly -sapaanya- saat ditemui di sela-sela kegiatan mlaku bareng PBB-P2 2017 di lapangan Gununggangsir, Kecamatan Beji, kemarin (5/11).

Angka tersebut dipastikan masih bisa mengalami peningkatan. Pihaknya menargetkan perolehan pendapatan dari PBB bisa tembus Rp 58,5 miliar. Sampai bulan ini, realisasinya sudah mencapai 96,4 persen atau sekitar Rp 56,3 miliar.

"Artinya masih tersisa Rp 2,2 miliar untuk memenuhi target tersebut. Sisa waktu dua bulan hingga akhir tahun anggaran akan kami manfaatkan sebaik-baiknya untuk memenuhi kekurangan ini," yakinnya.

Dikatakan Luly, Pemkab bakal lebih menggenjot lagi perolehan target dari PBB tahun depan. Besarannya, diproyeksikan mencapai hingga Rp 70 miliar. Dengan begitu, kenaikan pendapatan dari PBB tahun depan diancang-ancang Rp 11,5 miliar.

“Kami upayakan, tahun depan bisa mengalami kenaikan. Paling tidak, Rp 65 miliar hingga Rp 70 miliar. Jumlah tersebut didapatkan lebih dari 720 ribu wajib pajak yang ada di Kabupaten Pasuruan. Banyaknya pembangunan rumah menjadi daya dorong peningkatan pendapatan PBB itu,” ujarnya. (hab/par/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO