Anggaran Darurat Bencana Menipis, BPBD Pasuruan Rencana Ajukan Tambahan

Anggaran Darurat Bencana Menipis, BPBD Pasuruan Rencana Ajukan Tambahan

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan rencananya akan mengajukan tambahan anggaran dana tanggap darurat bencana. Pengajuan tambahan tersebut terpaksa dilakukan seiring makin menipisnya anggaran kedaruratan untuk bencana yang sudah disiapkan pada tahun anggaran 2017 ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Bakti Jati Permana beberapa waktu lalu. Ia menjelaskan, dana yang tersedia saat ini sudah menipis karena dipergunakan untuk penanganan bencana banjir yang terjadi di wilayah Pasuruan beberapa waktu terakhir ini. Banjir banyak merusak sarana infrastruktur.

Dari data yang ada, sepanjang pertengahan tahun ini, setidaknya Pemkab telah menggelontorkan dana kedaruratan bencana hingga Rp 8 miliar. Dana tersebut dimanfaatkan untuk pembenahan sejumlah infrastruktur yang mengalami kerusakan.

”Kalau total anggaran yang disiapkan senilai Rp 9 miliar, tapi yang sudah terserap sekitar 8 miliar,“ jelasnya.

Menurutnya, sisa anggaran yang hanya Rp 1 miliar tidak cukup hingga akhir tahun. Padahal, risiko kebencanaan masih cukup tinggi. Mulai dari ancaman kekeringan ataupun kebakaran yang bisa terjadi di pertengahan tahun ini. Ataupun, risiko banjir dan kerusakan infratruktur imbas bencana di akhir tahun.

“kami merencanakan untuk usulan untuk penambahan anggaran kedaruratan,” tutur Bakti.

Pengajuan anggaran tambahan itu akan diusulkan melalui P-APBD 2017. Besarannya, mencapai kisaran Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar. Dana tambahan itu diusulkan, untuk penanganan pasca terjadinya bencana.(psr4/par/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pasutri Terseret Longsor di Wilayah Gunung Bromo: Suami Selamat, Istri Meninggal':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO