Penambang di Karanggupito Ngawi Temukan Mortir Zaman Penjajahan

Penambang di Karanggupito Ngawi Temukan Mortir Zaman Penjajahan Petugas dari Polsek dan Koramil Kendal saat memeriksa mortir peninggalan zaman kemerdekaan. foto: ZAINAL ABIDIN/ BANGSAONLINE

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Warga Desa Karanggupito, Kecamatan Kendal mendadak heboh, Kamis (4/5) pagi. Ini dikarenakan salah satu penambang batu menemukan benda yang diduga bom mortir. Mortir tersebut ditemukan oleh Salam (30), warga Desa Soco yang sedang menggali di areal tambang batu di tanah bengkok milik kades setempat.

Saat melakukan penggalian, Salam yang memang pekerja tambang tersebut linggisnya terbentur benda keras dari besi berbentuk lonjong. Lalu Salam mengamati benda tersebut dan mengetahui kalau benda tersebut sejenis bom zaman dahulu.

"Sewaktu saya menggali, mendadak linggis saya mengenai benda keras. Setelah saya bersihkan ternyata mortir. Lalu saya melapor ke Pak Kades," terang Salam pada Bangsaonline.com, Kamis (4/5).

Selanjutnya kepala desa setempat melaporkan penemuan bom peninggalan zaman penjajahan tersebut pada kantor Polsek Kendal dan koramil setempat. Tidak lama kemudian petugas dari polsek bersama anggota Koramil Kendal mendatangi lokasi ditemukannya bom mortir tersebut.

Petugas kemudian langsung memindahkan barang berbahaya tersebut dari lokasi penemuan awal ke lokasi yang lebih aman. Hasil dari pengamatan sementara, bahwa bom mortir yang kondisinya berkarat tersebut diketahui berjenis kaliber 81 dan keadaannya sudah tidak aktif.

"Memang bom jenis mortir yang ditemukan warga karanggupito berkaliber 81 dan kondisinya sudah tidak aktif. Akan tetapi kita tetap mengamankan sesuai prosedur mengingat benda tersebut sifatnya berbahaya," jelas Kapolsek Kendal AKP Sukoco saat dihubungi Bangsaonline.com. (nal/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO