Pencarian 6 Siswa MTs Bani Ali Mursyad yang Hanyut, Korban Keempat Ditemukan Tak Bernyawa

Pencarian 6 Siswa MTs Bani Ali Mursyad yang Hanyut, Korban Keempat Ditemukan Tak Bernyawa Kapolres Madiun, AKBP I Made Agus Prasetya membantu mengangkat jenazah korban tenggelam di sungai di Wana Wisata Grape, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun. foto: kompas.com

MADIUN, BANGSAONLINE.com - Pencarian tiga dari enam pelajar MTs Bani Ali Mursyad, Kecamatan Takeran, Kabupaten Magetan, yang hanyut di Sungai Grape, Kecamatan Wungu, Kabupaten, dilanjutkan, Selasa (11/4) kemarin.

Sebelumnya, pada Senin (10/4/2017) malam, tiga jasad pelajar yang hanyut telah ditemukan di sepanjang sungai Grape atau sekitar 1 km dari lokasi bermain air.

Tiga jasad yang ditemukan yaitu Ahsan Nurfuad (14) siswa kelas VIII, Hasmi (14) kelas VII, dan Moh. Adliyan (13) siswa kelas VII

Anggota tim pencari korban pelajar hanyut di Sungai Grape, Jamus Indar mengatakan, pencarian pada Senin malam sempat dihentikan lantaran kondisi medan yang cukup ekstrem dan gelap.

Pencarian pada hari kedua difokuskan di beberapa titik yang sebelumnya telah dipetakan. Tim pencarian sebanyak 60 orang akan menyisir sungai Grape dari titik nol hingga 2 km ke bawah menuju hilir sungai.

“Kita akan menyusuri sungai Grape dari atas ke bawah untuk mencari tiga korban yang belum ditemukan,” jelas Jamus.

Hasilnya, tim pencari menemukan satu jasad di Sungai Bengawan, Manguharjo, Kota sekitar pukul 10.00 WIB. Korban merupakan salah satu dari enam siswa MTS Bani Ali Mursyad Magetan yang hanyut terseret arus Sungai Catur dari Wana Wisata Grape di Kecamatan Wungu, Kabupaten.

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO