KH Ali Mustafa Ya’qub, Tokoh Islam Pemandu Presiden Obama di Masjid Istiqlal itu Wafat

KH Ali Mustafa Ya’qub, Tokoh Islam Pemandu Presiden Obama di Masjid Istiqlal itu Wafat Prof Dr KH Ali Mustafa Ya'qub (tengah) saat memandu Presiden AS Barack Obama bersama isterinya Michelle di Masjid Istiqlal Jakarta pada Novembre 2010 silam. foto: Reuter/Jason Reed/detik.com

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Mantan Imam Besar Jakarta Prof Dr KH Ali Mustafa Ya’quf wafat di Rumah Sakit Hermina Ciputat tadi pagi pukul 06.00, Kamis (28/4). Mantan Rais Syuriah PBNU tiga periode dan pengurus MUI Pusat itu dikenal sebagai ahli Hadits yang sangat kukuh pendirian. Alumnus Pondok Pesantren Tebuireng Jombang itu juga dikenal sangat alim, wira’i namun pemikiran keislamannya moderat dan progresif.

Ulfah, sang istri, menceritakan kronologi bagaimana sang suami akhirnya menghadap kembali ke Tuhan Yang Maha Kuasa. "Jadi kemarin itu malam Rabu, pulang dari pengajian Sunda Kelapa," kata Ulfah, dalam perbincangan dengan tvOne.

Saat itu, lanjut Ulfah, kondisi Ali Mustafa batuk-batuk seperti masuk angin. Ia kemudian istirahat seharian. Lalu, malamnya memeriksakan diri ke dokter. "Kena flu saja (kata dokter), jadi dikasih obat batuk sama vitamin," kata Ulfah menambahkan.

Mereka pun pulang kembali ke rumah. Ali Mustafa kemudian makan dan meminum obat yang diberikan dokter.

"Semalaman enggak bisa tidur, sampai subuh. Adzan subuh bangun, salat subuh tapi sambil duduk. Kemudian mondar-mandir ke kamar mandi. Habis dari kamar mandi tiduran," lanjut Ulfah.

Ulfah mengatakan, ketika itu Ali Yaqub masih bisa bicara, tapi sudah malas merespon. Mereka lantas ke rumah sakit lagi, yakni ke RS Hermina Ciputat.

"Di rumah sudah lemas, saya lihat denyut jantung sudah satu-satu gitu. Saya telepon driver bawa ke RS. Sama dokter dikasih pertolongan pernafasan, hasilnya kosong, terus matanya sudah enggak ada respons," imbuh Ulfah.

Ulfah menambahkan, saat akan dibawa ke RS, almarhum masih bisa berbincang. Setelah semua ikhtiar dilakukan, akhirnya dokter memberikan kabar duka kepadanya.

"Sama dokter jantung sudah 0. Dengan berat hati (dokter) menyatakan bapak tidak ada, kurang lebih jam 6 pagi tadi,” katanya seperti dikutip viva.co.id.

Banyak ucapan dari para tokoh dan petinggi Negara. Wakil Predisen Jusuf Kalla (JK) juga mengucapkan bela sungkawa.

"Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Duka cita mendalam atas wafatnya KH Ali Mustafa Yaqub (Imam Besar ). Semoga Husnul Khotimah," kata JK melalui akun twitternya @Pak-JK yang, Kamis (28/4).

KH Ir Salahududin Wahid (Gus Solah), pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng juga ikut berbela sungkawa. “Keluarga Besar Pesantren Tebuireng dan Universitas Hasyim Asy’ari menyampaikan rasa duka atas wafatnya Prof Ali Mustafa Ya’kub. Semoga Allah SWT mengampuni semua dosa dan menerima semua amal almarhum,” tulis Gus Solah di Grup WA.

Cucu pendiri NU Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari itu juga mengupload rencana baliho seminar internasional bertema “Sumbangsih Pemikiran KH Muhammad Hasyim Asy’ari pada Umat Islam” yang bakal digelar Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng pada 3 Mei 2016. Salah satu pembicaranya KH Ali Mustafa Ya’qub, di samping Duta Besar Saudi Arabia di Indonesia Mustafa Ibrahim Al-Mubarak, Prof Dr KH Tolhah Hasan dan KH Syukron Ma’mun. “Manusia berencana, Allah yang menentukan,” tulis Gus Solah. 

Ketika menjadi Imam Besar Kiai Ali Mustafa dikenal sebagai ulama moderat dan pemandu para pemimpin dunia saat berkunjung ke , Jakarta.

Presiden Amerika Serikat Barrack Obama dan istrinya Michelle Obama pernah mendapatkan pelajaran singkat saat dipandu mengelilingi masjid terbesar di Asia Tenggara Ini. Selama 25 menit di Istiqlal, Obama dan Michelle diberi penjelasan soal fungsi besar masjid Istiqlal.

Lihat juga video 'H Muhammad Faiz Abdul Rozzaq, Penulis Kaligrafi Kiswah Ka'bah Asal Pasuruan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO