Cegah Banjir, Warga Babaksari Gresik Gotong Royong Perbaiki Tanggul Bengawan Solo

Cegah Banjir, Warga Babaksari Gresik Gotong Royong Perbaiki Tanggul Bengawan Solo Warga Desa Babaksari, Kecamatan Dukun, Gresik, saat gotong royong memperbaiki tanggul. Foto: Ist

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Warga Desa Babaksari, Kecamatan Dukun, bergotong royong memperbaiki tanggul di sekitar Sungai Bengawan Solo. Langkah tersebut dilakukan untuk mencegah debit air yang terus meninggi meluap, dan membanjiri rumah warga serta areal persawahan.

Kepala Desa Babaksari, Sholihuddin, menjelaskan bahwa wilayah yang dipimpinnya memiliki luas 88.643 hektare dengan 3 dusun, yakni Babaksari, Petissari, dan Sariwonorejo. Dusun Petissari sebelumnya kerap dilanda banjir akibat luapan air Bengawan Solo.

"Biasanya debit air Sungai Bengawan Solo saat tiba musim hujan seperti saat ini meluap sehingga mengakibatkan wilayah Dusun Petissari kebanjiran," kata Sholihuddin, Selasa (9/12/2025).

Untuk mengantisipasi agar banjir tidak terulang, warga memperbaiki tanggul penahan air sepanjang 1,5 kilometer di Dusun Petissari. 

"Bersama-sama warga, bergotong royong memperbaiki tanggul agar Dusun Petissari tidak lagi kebanjiran. Alhamdulillah, saat ini tidak kebanjiran," ucap Sholihuddin.

Ia menambahkan, Desa Babaksari yang berada di wilayah Gresik utara berpenduduk 2.863 orang, dengan sebagian besar menggantungkan hidup dari sektor pertanian. 

"Untuk itu perbaikan tanggul kami lakukan agar areal persawahan 45 hektare warga di Dusun Petissari terbebas dari banjir," tuturnya.

Disebutkan olehnya, sektor pertanian di Dusun Petissari memiliki potensi cukup baik, dengan hasil panen bisa mencapai tiga kali dalam setahun. 

"Kami berharap bantuan dari pemerintah untuk perawatan dan perbaikan tanggul agar dapat bertahan lama," pungkasnya. (hud/mar)