Bupati Mojokerto Lantik 16 Pejabat Eselon II, Tegaskan Mutasi Bebas Jual Beli Jabatan

Bupati Mojokerto Lantik 16 Pejabat Eselon II, Tegaskan Mutasi Bebas Jual Beli Jabatan Bupati Mojokerto saat memberi keterangan ke awak media.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Untuk pertama kalinya sejak menjabat sebagai Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra atau yang akrab disapa Gus Barra, melaksanakan mutasi jabatan di lingkungan pemerintah daerah setempat. 

Ada 16 pejabat eselon II dilantik dan diambil sumpahnya dalam gelombang pertama rotasi, bertempat di Pendopo Graha Maja Tama, Rabu (27/8/2025).

Gus Barra menegaskan bahwa mutasi ini murni dilakukan untuk penyegaran organisasi dan peningkatan kinerja birokrasi, bukan karena praktik jual beli jabatan.

"Tidak ada jual beli jabatan dalam mutasi ini. Semua dilakukan berdasarkan kebutuhan organisasi dan penyegaran birokrasi," ujarnya.

Ia berharap para pejabat yang dilantik dapat segera beradaptasi dengan lingkungan kerja baru, bekerja lebih optimal, serta menjaga integritas. Evaluasi kinerja akan tetap dilakukan secara berkala.

"Tentu ada evaluasi jabatan apabila ada yang bekerja keluar dari aturan yang ada," tuturnya.

Mutasi ini merupakan gelombang pertama dan akan dilanjutkan dengan gelombang kedua dalam waktu dekat. Sebanyak 11 pejabat lainnya masih menunggu rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Gelombang berikutnya ada 11 orang, masih menunggu rekomendasi dari Mendagri. Saya tegaskan lagi, mutasi hari ini dan mutasi berikutnya adalah murni menempatkan posisi pejabat sesuai dengan bidangnya maupun kemampuannya," kata Gus Barra. 

"Tidak ada uang se rupiah pun yang masuk dalam proses mutasi ini, juga tidak ada yang menekan saya. Bahkan, bila ada yang mengaku-ngaku mencatut nama saya maupun keluarga saya untuk meminta uang dalam mutasi, silakan laporkan oknum itu ke saya atau yang berwajib," imbuhnya.

Rotasi jabatan ini merupakan bagian dari strategi Pemkab Mojokerto untuk memperkuat struktur organisasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah. Berikut daftar 16 pejabat yang dilantik dalam gelombang pertama mutasi jabatan:

1. Dr. Bambang Wahyuadi, M.H. – Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan

2. Dra. Dyan Anggrahini Sulistyowati, M.Si. – Kepala Dinas Kesehatan

3. Eddy Taufiq, S.STP. – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

4. Mohammad Taufiqurrohman, S.STP., M.M. – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja

5. Noerhono, S.Sos., M.M. – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan

6. Drs. Nugraha Budhi Sulistya, M.Si. – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika

7. Ir. Rinaldi Rizal Sabirin, S.T., M.BA. – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah

8. Sugeng Nuryadi, S.IP., M.M. – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

9. dr. Ulum Rokhmat Rokhmawan, M.H., M.Kes. – Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi, dan Keuangan

10. Drs. Yoie Afrida Soesetyo Djati, S.H., M.Si. – Kepala Dinas Tenaga Kerja

11. Yudha Akbar Prabowo, S.E., M.M. – Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik

12. Bambang Purwanto, S.H., M.H. – Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan

13. Dedy Muhartadi, AP., M.M. – Sekretaris DPRD

14. Drs. Poedji Widodo – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

15. Drs. Rachmat Suharyono – Kepala Dinas Lingkungan Hidup

16. Drs. Zaqqi – Inspektur

(ris/mar)