Pemkot Kediri Raih Peringkat Kedua Pemda dengan Transaksi Terbanyak Melalui Jatim Bejo

Pemkot Kediri Raih Peringkat Kedua Pemda dengan Transaksi Terbanyak Melalui Jatim Bejo Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar saat menerima secara langsung penghargaan dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Foto: Ist.

Menurutnya, Kota Kediri termasuk dalam pemda yang melakukan transaksi terbanyak melalui karena banyak UMKM-nya yang telah masuk di aplikasi tersebut.

"Tentu ini hal yang baik karena semangat kita belanja lokal dan menggunakan produk lokal yang dibeli dari UMKM. Maka itu akan mengungkit ekonomi lokal dan juga penyerapan tenaga kerja. Kalau kita gunakan produk lokal maka UMKM akan banyak menyerap tenaga kerja lokal," katanya.

Menurut , UMKM harus terus melakukan peningkatan pada produknya. Sebab ke depan produk UMKM ini akan banyak digunakan. Pemerintah Kota Kediri juga memiliki beberapa program untuk peningkatan kualitas produk UMKM.

"Tadi Bu Gubernur menyampaikan bahwa ada tiga hal yang perlu diperhatikan, yakni continuity, quality, dan quantity. Saya harap pemerintah dan pelaku UMKM terus bersinergi mencermati hal tersebut," imbuhnya.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan peresmian penambahan marketplace dan metode pembayaran (virtual account). Turut hadir Kepala LKPP Hendrar Prihadi, Ketua Komisi D DPRD Jatim Agung Mulyono, kepala daerah penerima penghargaan, Kepala Pengadaan Barang/Jasa se-Jawa Timur dan tamu undangan lainnya. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO