Tafsir Al-Hijr 47: Wanita Surga Rajin Merawat Ranjang

Tafsir Al-Hijr 47: Wanita Surga Rajin Merawat Ranjang Ilustrasi

Oleh: Dr. KHA Musta'in Syafi'i MAg. . . 


BANGSAONLINE.com - Dua sifat dari penghuni surga telah dipaparkan, yaitu mereka yang tidak punya rasa dengki sama sekali dan hidup rukun bersaudara. Kini dibahas sifat ketiga, yakni: "ala surur mutaqabilin mutaqabilin".

Mereka berasyik-asyikan di ranjang surga, mengadu kasih dalam posisi berhadap-hadapan. Ada dua hal yang menarik dibahas, pertama, soal makna kata "surur" dan kedua: "mutaqabilin", posisi berhadap-hadapan. Apa isyarat di baliknya ?.

Pertama, kata "surur" adalah bentuk jamak dari isim mufrad "sarir", artinya tempat tidur atau ranjang. Kenapa dalam mendiskripsikan keadaan surga kata "surur/ranjang" disebut?.

Orang dewasa pasti bisa menerka, bahwa surga itu tempat mewah, tempat bersenang-senang menumpahkan hasrat biologis dan melampiaskan nafsu seksual tanpa batas. Namanya adegan seksual, umumnya terjadi di atas ranjang atau tempat tidur. Maka benar, Tuhan mengabarkan adanya ranjang di surga yang menggairahkan.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO