Terjawab Sudah, ​Polresta Sidoarjo Akhirnya SP3 Kasus Agitha Cahyani

Terjawab Sudah, ​Polresta Sidoarjo Akhirnya SP3 Kasus Agitha Cahyani Makam almarhumah Agita Cahyani (14) di Kompleks Pemakaman Praloyo saat dibongkar pada April lalu.

Pembongkaran dilakukan tertutup oleh petugas kepolisian bersama petugas forensik RSUD pada 2 April 2021 lalu.

Erlita yang tinggal di Kendari, Sulawesi Tenggara ini ketika itu sempat bercerita bahwa dia sudah sekitar tiga tahun tidak bertemu dengan putrinya. Dia bercerai dengan suaminya, dan empat anaknya diasuh oleh sang suami yang selama ini tinggal di .

Saat mendapat kabar bahwa putri sulungnya meninggal dunia, dia tidak bisa langsung ke .

Karena tidak dapat tiket, Erlita baru bisa terbang ke hari Minggu. Dia memang berpesan agar jenazah tidak dimakamkan sebelum dirinya tiba di .

Sebelum putrinya dimakamkan, dia sempat membuka kain kafannya. Dia mengaku melihat ada beberapa kejanggalan. Seperti ada darah di hidung jenazah anaknya, ada memar di dekat hidung sebelah kiri, serta bekas memar di pipi kiri.

Selain itu, dalam gambar yang sempat diunggahnya di media sosial, ada darah di belakang kepala putrinya. Dari situ, Erlita memutuskan melapor ke Polresta .

Berdasar laporan dari Erlita itulah, polisi bergerak melakukan penyelidikan. Termasuk melakukan pembongkaran makam dan jenazah Agitha.

Hampir tujuh bulan berjalan, akhirnya dugaan-dugaan atas kematian Agitha Cahyani terjawab. Polresta pun mengeluarkan Surat Penghentian Penyidikan Perkara (SP3) kasus kematian Agitha Cahyani, gadis berumur 14 tahun itu. (cat/ian) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Detik-Detik Pencurian Sepeda Motor di Krian Sidoarjo Terekam CCTV, Pelaku Mengenakan Seragam Ojol':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO