PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Pasuruan H. M. Irsyad Yusuf, S.E., M.M.A. mengundang puluhan ulama dan umaro di Graha PCNU Bangil, Selasa (28/7) pagi. Tujuannya untuk melakukan koordinasi terkait upaya-upaya kuratif dalam memutus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pasuruan.
Dalam sambutannya, orang nomor satu di Kabupaten Pasuruan itu menjelaskan bahwa peran dan posisi para ulama sangat dibutuhkan pemerintah dalam mendukung pencegahan penyebaran Covid-19, baik secara Nasional maupun kewilayahan.
BACA JUGA:
- Penyusunan Raperda Tempat Hiburan Harus Libatkan Banyak Pihak
- Kepuasan Masyarakat pada RSUD Bangil Turun, ini Saran Ketua Komisi IV
- Wadul LSM, Pengusaha Warkop dan Karaoke Desak Pemkab Pasuruan Bentuk Perda Tempat Hiburan
- Perda RTRW Kabupaten Pasuruan Dinilai Lemah, Tak Ada Instrumen Sanksi Bagi Pelanggar
"Kita berharap para Ulama para Habaib untuk mengajak masyarakat, umat ini untuk bersama-sama melakukan disiplin protokol kesehatan. Tujuannya untuk menekan penyebaran Covid-19 di Pasuruan," harap Gus Irsyad, sapaan Irsyad Yusuf.
Dalam kesempatan ini, ia juga menjelaskan langkah-langkah pencegahan yang sudah dilakukan oleh Pemkab Pasuruan, di antaranya membagikan masker gratis, penyemprotan disinfektan, hingga rapid test bagi masyarakat. Termasuk melakukan sosialisasi kepada semua perusahaan yang ada di wilayah Pasuruan untuk menerapkan protokol kesehatan.
Ia juga mengatakan telah melakukan rapid test kepada para ASN di beberapa OPD serta melakukan penyemprotan di Pendopo Kabupaten. Ini dilakukan menyusul adanya ASN di Pemkab Pasuruan yang positif Covid-19.
Acara yang menerapkan protokol kesehatan tersebut, dihadiri unsur Forkopimda yakni Kapolres Pasuruan yang diwakili wakapolres, dandim, pimpinan DPRD, serta para ulama. (bib/par/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News