Peringati Harganas ke-27, Bupati Fadeli Dorong Terbentuknya Kampung KB Tangguh

Peringati Harganas ke-27, Bupati Fadeli Dorong Terbentuknya Kampung KB Tangguh Bupati Fadeli sedang menyerahkan penghargaan.

“Sudah ada beberapa zona dan wilayah tangguh saat ini, seperti Kampung Tangguh Semeru, Pesantren Tangguh, Industri Tangguh, dan Pasar Tangguh,” terang Fadeli.

Menurutnya, hal tersebut dibentuk agar terbangun masyarakat tangguh di tengah pandemi Covid-19. Fadeli juga mengingatkan agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dengan terus memakai masker, sering cuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.

Sementara itu, Kepala Dinas PPKB Kabupaten Lamongan Umuronah menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai jenis program kegiatan. Salah satunya Bakti Sosial Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor di Faskes dan Rumah Sakit Daerah maupun Swasta se-Kabupaten Lamongan pada tanggal 25-29 Juni 2020.

“Total ada 6.033 yang telah menggunakan akseptor dalam Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor di Faskes dan Rumah Sakit Daerah maupun Swasta se-Kabupaten Lamongan pada tanggal 25-29 Juni 2020, baik itu dengan Implant, PIL, IUD, Suntik, Kondom, dan MOW. Selain itu kami juga melakukan aksi (Genre) Generasi Berencana dan bantuan sosial dengan memberi bantuan kepada keluarga yang membutuhkan,” ujarnya.

Di Kabupaten Lamongan sendiri pada tahun 2019, rata-rata anak yang dilahirkan seorang wanita selama masa usia subur yakni 1,9. Angka ini lebih rendah dari Jawa Timur mencapai 2,6 dan Nasional 2,45.

Sedangkan untuk Angka Kematian Ibu (AKI) di Lamongan yakni 79/100.000 kelahiran hidup dan Angka Kematian Bayi (AKB) 5,9/1.000 kelahiran hidup. Jauh lebih rendah dibandingkan AKI tingkat Jatim yang mencapai 91,45/100.000 kelahiran hidup, dan AKB 13,4/1.000 kelahiran hidup. Serta Nasional AKI mencapai 230/100.000 kelahiran hidup dan AKB sebanyak 20,6/1.000 kelahiran hidup. (qom/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO