Moh. Nur Arifin dan Syah Natanegara (kanan). foto: HERMAN/ BANGSAONLINE
"Jadi, harga menu saat itu saya sesuaikan dengan kemampuan kantong teman-teman mahasiswa," ujarrnya.
Pada tahun 2008, Syah Natanegara pernah tercatat sebagai mahasiswa di Fakultas Hukum Islam di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta. Kemudian pada tahun 2011, ia melanjutkan kuliahnya di Fakultas Hukum IAIN Ponorogo hingga diwisuda tahun 2017.
Ketika menjalani kuliah di IAIN Ponorogo, ia pernah tercatat sebagai Ketua PMII Rayon Syariah IAIN Ponorogo pada tahun 2013-2014. Kemudian pada tahun 2014-2015, ia pernah tercatat sebagai Ketua PMII Komisariat IAIN Ponorogo. Selanjutnya pada tahun 2015 - 2016 ia juga tercatat sebagai Ketua PMII Cabang Ponorogo.
Ia mengakhiri masa lajangnya pada tahun 2016 dan menikah dengan Fatihatur Rochmah, seorang gadis asal Desa Kedunglurah, Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek. Sementara Fatihatur Rochmah merupakan anak dari pengusaha di Kalimantan Timur yakni H. Dhofir dan Hj. Siti Sholikah.
Meski usia pernikahan Syah Natanegara dan Fatihatur Rochmah telah berjalan empat tahun, namun hingga saat ini mereka belum dikaruniai seorang anak.
Syah Natanegara mengaku mulai tertarik di dunia politik sejak tahun 2011. Hingga pada tahun 2019, ia mencalonkan diri sebagai Anggota DPRD Trenggalek melalui jalur pemilu legislatif dan berhasil duduk sebagai anggota dewan dari fraksi PKB dan menjabat sebagai anggota Komisi I Bidang Pemerintahan di DPRD Trenggalek hingga saat ini. (man/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
