Demi pencegahan penularan virus corona di lingkungan perusahaan, para pegawai sudah dilakukan 2 kali rapid test. Terlebih pada pegawai yang berhubungan dengan kapal di pelabuhan. Karena di titik itu, dianggap paling rentan adanya penyebaran.
"Alhamdulillah, hasilnya negatif semua, dan kami akan terus melakukan deteksi dini," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, dr Bambang Priyo Utomo mewakili Pemkab Tuban menyampaikan terima kasih kepada PT TPPI yang sudah peduli dan turut serta menangani Covid-19. Ia menyampaikan bantuan ventilator ini sangat membantu dalam menangani pasien Covid-19.
"Terima kasih atas support dan dukungan dari PT TPPI, semoga bantuan 7 ventilator ini bermanfaat untuk masyarakat Tuban," ujar Bambang.
Kata dia, setelah diterima oleh dinkes, 7 ventilator tersebut diserahkan pada RSUD Koesma Tuban 2 buah, RSNU Tuban 2 buah, RS Medika Mulia 2 buah, dan RSUD Ali Manshur Jatirogo 1 buah. Diharapkan, adanya penambahan ventilator ini, pihak rumah sakit bisa menangani dan meningkatkan pelayanan pada pasien Covid-19.
"Adanya bantuan ini makin menyempurnakan pelayanan kita terhadap Covid-19. Semoga tidak hanya memberikan manfaat kepada masyarakat ring 1 saja, melainkan juga untuk masyarakat di Kabupaten Tuban," paparnya.
Bambang membeberkan, saat ini ruang isolasi untuk penanganan pasien Covid-19 terus ditambah. Di antaranya, 26 ruang isolasi di RSUD Koesma, 20 di RSNU, 15 di RS Medika Mulia, dan 4 di RSUD Ali Manshur Jatirogo.
"Semua rumah sakit itu dinilai sudah mampu menangani pasien Covid-19. Artinya, ketika sudah ditangani di situ sudah tidak ada lagi pasien yang dirujuk dari RS satu ke RS lain," pungkasnya. (wan/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News