Tambah 15 Pasien, Positif Covid-19 di Gresik Jadi 312 Orang

Tambah 15 Pasien, Positif Covid-19 di Gresik Jadi 312 Orang Peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Gresik.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Update kasus virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Gresik per Minggu (14/6) hari ini, ada tambahan 15 orang pasien positif. Dengan tambahan 15 orang, total menjadi 312 pasien positif Covid-19 di Gresik, dengan rincian 29 orang meninggal dunia, 48 orang sembuh, dan 235 orang dalam perawatan.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Gresik, drg. Saifudin Ghozali mengungkapkan, penambahan 15 konfirmasi positif Covid-19 berasal Kecamatan Menganti 9 orang, yakni 6 orang dari Desa Pelemwatu, 1 orang dari Desa Kepatihan, 1 orang dari Desa Domas, dan 1 orang dari Desa Menganti. 

"Untuk yang positif Covid-19 dari Desa Menganti kami laporkan sebagai konfirmasi meninggal," ujar Ghozali dalam rilis yang diterima BANGSAONLINE.com, Minggu (14/6) malam.

Kemudian, dari Kecamatan Gresik 2 orang, yakni 1 orang dari Kelurahan Sidokumpul, dan 1 orang dari Kelurahan Karangturi. Selanjutnya dari Kecamatan Driyorejo 1 orang dari Desa Bambe. "Untuk yang konfirmasi Covid-19 dari Desa Bambe juga kami laporkan sebagai konfirmasi meninggal," jelasnya.

Lalu dari Kecamatan Cerme 1 orang dari Desa Padeg, Kecamatan Manyar 1 orang dari Desa Yosowilangon, dan Kecamatan Ujung Pangkah 1 orang dari Desa Ketapang Lor. 

"Dari tambahan 15 orang konfirmasi Covid-19, 8 orang dari klaster Surabaya, klaster Pasar Gresik/Krempyeng 2 orang, transmisi lokal 3 orang, dan masih dalam pendalaman 2 orang," terangnya. 

Dengan tambahan 8 orang, sehingga total klaster Surabaya menjadi 151 orang, Pasar Krempyeng Gresik menjadi 16 orang, transmisi lokal menjadi 44 orang, dan klaster dalam pendalaman menjadi 16 orang. 

"Pada hari ini juga ada tambahan 1 positif sembuh dari Desa Laban Kecamatan Menganti, sehingga total pasien sembuh menjadi 48 orang," tambahnya.

Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19, naik menjadi 368 orang, ada penambahan 2 orang. Rinciannya 9 orang meninggal, 162 orang selesai pengawasan, dan 197 orang dalam pengawasan. 

Kemudian Orang Dalam Pemantauan (ODP) juga naik menjadi 1.234, ada tambahan 2 orang. Dengan rincian 0 meninggal, 1.074 selesai dipantau, dan 16 orang masih dipantau.

Untuk Orang Dalam Resiko (ODR) tetap 1.148, dengan 1.111 orang di antaranya sudah lepas pengawasan. Sedangkan Orang Tanpa Gejala (OTG) tetap 290. (hud/ian)