Hasil Survei Jelang Pilbup Sidoarjo 2020, Popularitas Kelana dan Muhdlor Bersaing Ketat

Hasil Survei Jelang Pilbup Sidoarjo 2020, Popularitas Kelana dan Muhdlor Bersaing Ketat Ilustrasi

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Indonesia Strategic Research & Consulting (ISRC) memaparkan hasil survei dan riset prospek kepemimpinan Sidoarjo jelang Pilkada Serentak 2020.

Dari hasil survei tersebut, terungkap fakta-fakta menarik seputar situasi sosial politik di Kabupaten Sidoarjo. 

Achmad Jalaluddin S.Si, Direktur Riset ISRC, menyampaikan, survei independen yang dilakukan piihaknya dilakukan pada penghujung Februari kemarin. “Tepatnya tanggal 20-29 Pebruari 2020, dengan jumlah responden 1.000 warga Sidoarjo berusia 17 tahun lebih atau telah memiliki hak pilih,” terangnya.

Salah satu temuan menarik riset ini berkaitan dengan ketidakpuasan publik Sidoarjo yang sangat tinggi terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Terekam dalam survei, 74,4 persen responden menyatakan tidak puas dengan kinerja Pemkab Sidoarjo. Hanya 16,0% menyatakan puas, sisanya 10,6% tidak tahu.

Sementara sektor-sektor yang menjadi pemicu ketidakpuasan warga Sidoarjo, paling tinggi berkaitan dengan persoalan kemacetan dan lalu lintas (67,4%), infrastruktur dan kondisi jalan yang kurang bagus juga jadi keluhan utama (66,2%).

“Kemudian persoalan kemiskinan dan kesejahteraan rakyat (59,63%), faktor pengangguran dan peluang kerja, serta kesehatan (56,06%), dan penanganan sampah menjadi sumber ketidakpuasan pula,” kata Ahmad Jalaluddin.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO