Beber Hasil Penghitungan Internal, BHS-Taufiq Klaim Unggul Raih 41,02 Persen

Beber Hasil Penghitungan Internal, BHS-Taufiq Klaim Unggul Raih 41,02 Persen PAPARAN: BHS-Taufiq dan parpol pengusung menjelaskan hasil penghitungan internal, Rabu (9/12) malam. foto: MUSTAIN/ BANGSAONLINE

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Paslon Bupati-Wabup Sidoarjo 2020 Bambang Haryo Soekartono-M Taufiqulbar (BHS-Taufiq) membeber hasil penghitungan internal perolehan suara di Pilkada Sidoarjo yang dilakukan oleh tim pemenangannya, pada Rabu (9/12) malam.

Berdasarkan penghitungan internal tim BHS-Taufiq, paslon BHS-Taufiq meraup suara 41,02 persen, paslon Ahmad Muhdlor Ali-Subandi (Gus Muhdlor-Subandi) 37,78 persen, dan paslon Kelana Aprilianto-Dwi Astutik (Kelana-Astutik) 21,20 persen.

"Hasil perhitungan cepat internal kami, Alhamdulillah kami di angka 41 persen. Sumber data riil dari saksi-saksi di TPS," cetus Cabup BHS didampingi Cawabup Taufiq dan pimpinan parpol pengusung, saat konferensi pers di Rumah Pemenangan BHS-Taufiq, Jalan Diponegoro, Rabu (9/12) malam.

BHS menambahkan, hasil perhitungan itu sudah dicek langsung dari saksi di masing-masing TPS. Para saksi itu langsung dipimpin oleh semua partai pengusung BHS-Taufiq. "Mereka jago-jago jadi tim saksi, sehingga ngitungnya riil," urai mantan anggota DPR RI periode 2014-2019 ini.

Ditanya soal paslon nomor 02 yang juga menyatakan unggul, BHS menyatakan tidak ada masalah. Sebab mereka punya tim sendiri, pihaknya juga punya tim. "Mungkin bedanya, tim kami terdiri dari lima partai pengusung yang punya mesin partai luar biasa dan punya lini (jaringan) ke bawah," tandas BHS.

Terkait potensi terjadinya gugatan dalam hasil perolehan suara di Pilbup Sidoarjo, BHS menegaskan tidak ada masalah. Hanya saja nantinya pihaknya akan melihat, jika gugatan itu merugikan, pihaknya akan melakukan perlawanan.

BHS menambahkan, bakal mengamankan hasil perolehan suara tersebut. Selain mengawasi secara ketat perhitungan di tingkat kecamatan, pihaknya juga sudah memiliki dokumentasi foto plano (C1). Selain itu, juga punya data-data yang berhubungan dengan proses pemungutan suara.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO