Mungkinkah Ada Pemborongan Rekom di Pilbup Gresik? PDIP: Rekom Turun Tanggal 23 Maret

Mungkinkah Ada Pemborongan Rekom di Pilbup Gresik? PDIP: Rekom Turun Tanggal 23 Maret Para bacabup dan bacawabup Gresik saat mengikuti pemaparan visi dan misi yang digelar DPD Golkar. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pilbup Gresik akan digelar 23 September 2020. Hingga kini, belum ada satu pun partai politik di Kabupaten Gresik memastikan figur yang akan diusung. 

Meski demikian, bukan berarti dinamika politik di Kabupaten Gresik tenang-tenang saja. Salah satu pengurus parpol, menyebut kemungkinan ada upaya pemborongan rekom parpol yang akan dilakukan salah satu bakal calon. Upaya ini dilakukan untuk menjegal calon atau pasangan lain agar tak bisa maju Pilbup.

"Ya, saya akui memang sampai saat ini ada gerakan dan upaya untuk itu. Salah satu caranya, dengan memborong dan mengarahkan rekom semua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) ke satu pasangan calon. Tujuannya, menjegal calon lain agar tak bisa maju Pilbup," ujar salah satu pengurus parpol di Gresik yang mewanti-wanti namanya tak dibublikasikan kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (28/2).

Terkait hal ini, ia mengajak para bakal calon untuk berpolitik sehat dan santun. "Gresik ini kota wali dan santri, jangan sampai saling jegal. Siapa pun yang maju silakan, biar rakyat yang menentukan calon pemimpinnya," katanya.

Sementara Bendahara DPC PDIP Gresik Ir. Hj. Siti Muafiyah membenarkan sejauh ini belum ada gambaran rekom partai, termasuk arah rekom PDIP. "Peteng (gelap, Red). Belum jelas semua," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (28/2).

Ia mengungkapkan rekom DPP PDIP untuk bacabup dan bacawabup Gresik baru turun pada gelombang III. "Sejauh ini rekom DPP PDIP untuk Gresik juga belum. Jadwalnya ikut gelombang III pada 23 Maret mendatang untuk Gresik diumumkan DPP," perempuan yang juga berpeluang menjadi cawabup PDIP Gresik ini.

Menurut Muafiyah, bola rekom saat ini berada di tangan Ketua dan Sekretaris DPC PDIP Gresik (Mujid Riduan dan Noto Utomo, Red), sebelum diterbitkan DPP.

"Tugas mereka membangun koalisi dengan partai politik (parpol) apa sebelum, atau sudah rekom pasangan bacabup dan bacawabup diturunkan. Jadi, bola sekarang ada di Pak Ketua dan Sekretaris saya," terang mantan Anggota DPRD Gresik ini.

"Sekarang survei PDIP masih berjalan. Kami sebagai petugas partai tegak lurus dengan perintah partai," pungkasnya. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO