Audiensi dengan DPRD, FPI Bangkalan Minta Ada Perda Buka Tutup Warung saat Ramadhan

Audiensi dengan DPRD, FPI Bangkalan Minta Ada Perda Buka Tutup Warung saat Ramadhan Suasana audiensi antara Front Pembela Islam (FPI) dengan DPRD Bangkalan, Senin (17/2/20).

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Front Pembela Islam (FPI) melakukan audiensi dengan , Senin (17/2/20)

Ada beberapa hal yang disampaikan Ketua Bidang Organisasi FPI Madura Habib Muhammad Al Bahar dalam audiensi ini. Di antaranya, pihaknya menginginkan bisa mengawal proses hukum yang terjadi Jiwasraya.

Kemudian, ia meminta ada Perda atau Perbup yang mengatur buka tutup warung di bulan Ramadhan. Ia mengaku tidak bermaksud untuk menghambat usaha orang di bulan Ramadhan. Hanya saja, menurutnya perlu aturan perihal buka tutup warung selama bulan Ramadhan.

"Diatur jam buka dan tutupnya. Kalau sore ya dibuka setelah Ashar, karena saya yakin tidak semua masyarakat itu bisa sempat masak dan perlu membeli. Jadi jangan buka warung di jam 11 sebelum dhuhur, kan gak baik. Sedangkan bagi nonislam, saya minta untuk saling menghormati," tuturnya.

(Ketua Bidang Organisasi FPI Madura Habib Muhammad Al Bahar)

Selain itu, pihaknya juga meminta dewan mendesak pemkab mengendalikan pembangunan toko modern. Ia menilai, perkembangan toko modern mematikan perekonomian masyarakat kelas bawah.

Juga, meminta dewan untuk menertibkan tempat hiburan malam yang mengarah pada penyakit di masyarakat.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO