Menurutnya, Pencak Silat cukup potensial untuk dipertandingkan di olimpiade. Apalagi, cabang seni bela diri tersebut sudah dipertandingkan di Asian Games.
"Di Asean Games sudah dipertandingkan, saat ini tinggal kita berjuang untuk olimpiade," tuturnya.
Sebelumnya, kejuaran Pencak Silat Pagar Nusa tingkat Provinsi Jawa Timur dilaksanakan sejak Kamis (19/12/2019) lalu, bertempat di Gedung Serbaguna Hasbullah Said yang berada di komplek Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas Jombang. Para peserta Kejurda berasal dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
Selain dihadiri Menpora, upacara penutupan Kejurda Pagar Nusa tersebut juga dihadiri oleh Ketua Pagar Nusa Jawa Timur Abdul Muchid, Bupati Jombang Mundjidah Wahab, serta Ketua Yayasan Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas KH. Wafiyul Ahdi.
"Kami bangga, kami apresiasi, apalagi Pagar Nusa ini telah banyak menyumbangkan atlet Pencak Silat tingkat Nasional. Ajang ini sangat positif untuk mengembangkan dan melestarikan pencak silat di kalangan generasi muda," pungkas Zainuddin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News