Tiga Unit Alat Berat Dikerahkan untuk Proses Pembasahan Kebakaran di Gudang Kayu Sidoarjo

Tiga Unit Alat Berat Dikerahkan untuk Proses Pembasahan Kebakaran di Gudang Kayu Sidoarjo Alat berat saat mengurai puing-puing kebakaran.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Usai kebakaran di Jalan Raya Lingkar Timur, Desa Siwalan Panji, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Selasa (1/10/2019) kemarin, Petugas Memadam Kebakaran (PMK) Kabupaten Sidoarjo terus melakukan upaya pembasahan di lokasi. Sebanyak 10 unit mobil PMK dikerahkan untuk melakukan pembasahan.

Kepala BPBD Kabupaten Sidoarjo, Dwijo Prawiro mengatakan, selain mengerahkan 10 unit mobil PMK, pihaknya juga mengerahkan tiga unit alat berat untuk mengurai tumpukan kayu. "Tiga unit alat berat kami kerahkan ke lokasi untuk mengurai, sehingga mempermudah pembasahan," katanya.

Selain itu, pihaknya bersama anggota kepolisian melakukan pengaturan arus lalu lintas dengan cara buka tutup. Akibatnya, arus lalu lintas di sekitar lokasi sedikit tersendat. "Arus buka tutup ini untuk mempermudah keluar masuknya PMK," terangnya.

Sementara itu Kapolsek Buduran Kompol Sujud mengatakan bahwa belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran itu. Karena di lokasi, masih dalam proses bembasahan sehingga belum ada kesempatan untuk memintai keterangan korban.

"Pemilik masih sibuk mengamankan barangnya, sehingga belum bisa dimintai keterangan baik penyebab kebakaran maupun kerugian yang dialami korban," ungkapnya.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, kebakaran gudang kayu milik H. Jujuk tersebut diduga ada orang tidak bertanggung jawab membuang putung rokok yang dibuang kedalam tumpukan serbuk gergaji kayu yang berada di depan gudang. "Mungkin ada orang membuang putung rokok di tumpukan serbuk gergaji," kata Jujuk. (cat/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO