Gubernur Jatim Dorong Pengembangan Ekspor di Sektor Perikanan: KEK Singhasari Tumpuan Indonesia

Gubernur Jatim Dorong Pengembangan Ekspor di Sektor Perikanan: KEK Singhasari Tumpuan Indonesia Khofifah saat membawakan lagu 'Indonesia Manise' karya Opa Zeth Lekatompessy.

MALANG, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menggelar pertemuan dengan wartawan dan pimpinan media, di Ruang Arjuno Kantor Bakorwil III Provinsi Jawa Timur Jl. Simpang Ijen No 2 Kota Malang, Senin (2/9) Malam.

Kegiatan yang dikemas dalam bingkai “Silahturahmi Gubernur Jawa Timur” itu dihadiri Plt. Bupati Malang H. Sanusi, Kapolres Malang Kota AKBP Dony Alexander, para Kabag Humas Sekretariat Daerah se-Malang Raya, serta para pimpinan media dan jurnalis yang tergabung dalam PWI, AJI, dan IJTI Malang Raya.

Dalam sambutannya, Gubernur memaparkan hasil capaian kinerja Pemerintah Jawa Timur dan jajaran Pemerintah Daerah di Malang Raya, khususnya di Kabupaten Malang tentang keberhasilan sektor perikanan jenis ikan tuna dari Sendang Biru, dari Prigi, dari Pacitan dan dari Kulon Progo yang mencapai 500 ton per hari.

“Kalau jalur lautnya lancar maka kemungkinan pasar ekspornya akan dapat terkoneksi. Untuk itu kita harus dapat memanfaatkan koneksitas dari dunia digital IT dan tidak sekadar mengandalkan dari media online,” terangnya.

Lebih jauh, Khofifah menyampaikan tentang pentingnya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari Malang. Bahwa di tempat ini terdapat klaster digital IT dan klaster untuk wisata, dan kedua hal itu telah selesai di bahas di beberapa kementerian. Dan jika KEK Singhasari nanti siap diresmikan, berarti yang akan menjadi pusat dari digital IT yang di dalamnya, termasuk ada perusahaan e-Commerce serta Startup di Indonesia dan terutama di jawa Timur. Semua itu nantinya akan bertumpu di Malang Raya.

“Untuk itu, peran dari seluruh pemilik, pengelelola tim manajemen dan awak media ini sangatlah penting keberadaan dan keikutsertaannya,” tegasnya.

Selain itu, dikatakan pula bahwa menteri perindustrian telah mencanangkan salah satu provinsi yang dijadikan pilot projek revolusi industri 4.0, yakni Jawa Timur. "Oleh karenanya, karena KEK Singhasari berada di Malang, maka saya minta ada dukungan dan penguatan serta support, bagaimana agar perusahaan e-commerce itu menjadi penguatan startup terutama di Malang dan di Jawa Timur serta di Indonesia. Karena apa, saat ini Indonesia menempati urutan ke-5 besar untuk startup di tingkat dunia," paparnya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO