Syukuri HUT ke-74 RI, KRI Hasan Basri Bagikan Nasi Kuning ke Masyarakat Banjarmasin

Syukuri HUT ke-74 RI, KRI Hasan Basri Bagikan Nasi Kuning ke Masyarakat Banjarmasin ABK KRI Hasan Basri-382 saat membagikan nasi kuning ke masyarakat.

BANJARMASIN, BANGSAONLINE.com - Sebagai ucapan rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74, Komandan beserta ABK KRI Hasan Basri-382 memperingatinya dengan membagikan nasi kuning kepada masyarakat di sekitar Pelabuhan Tri Sakti Banjarmasin, Senin (19/8/19).

Aksi sosial ini dilakukan usai Komandan KRI KRI Hasan Basri-382 Letkol Laut (P) Jhon David NS., S.T., M.M. melaksanakan Upacara Bendera HUT Ke-74 RI di geladak Strela kapal tersebut. Pada kesempatan ini, Komandan membacakan teks Proklamasi dan amanat dari Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M dengan tema SDM Unggul Indonesia Maju. Kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng serta makan bersama Komandan beserta seluruh ABK di KRI Hasan Basri – 382.

Lebih lanjut, Jhon David, sapaan karib Komandan KRI Hasan Basri ini mengungkapkan bahwa kegiatan sosial yang dilaksanakannya bersama para ABK adalah bentuk rasa syukur atas peringatan HUT Ke-74 RI, juga upaya mengenal lebih dekat dengan masyarakat Banjarmasin.

"Kegiatan sosial ini murni sebagai wujud dari rasa syukur kami untuk memperingati Kemerdekaan RI ke-74, juga atas kelancaran yang diberikan selama melaksanakan tugas negara ini, serta untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat Banjarmasin seperti tukang becak, petugas Satpam, petugas kebersihan, dan lainnya yang sering kita temui di sekitar pelabuhan Tri Sakti ini," tandas Jhon David di sela acara syukuran.

KRI Hasan Basri-382 yang berada di jajaran Satuan Kapal Eskorta Koarmada II, saat ini sedang melaksanakan tugas Operasi Busur Ambalat 19 di wilayah perbatasan Indonesia dan Malaysia. Wilayah perbatasan Indonesia dan Malaysia merupakan wilayah yang rawan terhadap berbagai pelanggaran, baik itu berupa pelanggaran terhadap batas wilayah laut, pelintas batas, penyelundupan (bbm, bahan kebutuhan sehari-hari, senjata, dan narkoba), illegal fishing serta ilegal lainnya. (dev/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO