Petugas menunjukkan bayi yang dibuang ibunya.
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kapolsek Wonoayu dan anggota terus melakukan penyelidikan di lokasi penemuan bayi dalam kardus di Desa Sono RT 01 RW 02, Desa Candinegoro, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo.
"Setelah ditemukan bayi di kawasan Candinegoro, kami perintahkan Reskrim dan anggota untuk mencari barang bukti dan saksi-saksi," cetus Kapolsek Wonoayu, AKP Anak Agung Gede Putra, Senin (29/4).
BACA JUGA:
- Balita Ditemukan Tewas Dalam Kamar Kos Desa Masangan Kulon, Wajahnya Ada Luka Lebam
- Penemuan Bayi Perempuan Gegerkan Warga Desa Tropodo Sidoarjo
- Polisi di Sidoarjo Periksa CCTV Sekitar TKP Penemuan Jasad Bayi Terbungkus Tas
- Warga Desa Siwalanpanji Sidoarjo Digegerkan Jasad Bayi Laki-Laki Terbungkus Tas Biru di Sawah
Bayi yang berada di dalam kardus merek kecap tersebut diduga hasil hubungan gelap. Karena, bayi tersebut masih terlihat segar dan kondisi tali pusarnya belum terpotong dan masih berlumuran darah. "Terkait dugaan itu, masih kami lakukan penyelidikan," terangnya.
Untuk perawatan bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut, pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak Puskesmas Wonoayu. "Bayinya sehat sekali. Untuk itu kami bawa ke Puskesmas agar dirawat secara intensif," terangnya.
Bidan Jaga Piket Bersalin Puskesmas Wonoayu Tri Agustin mengatakan, bayi tersebut memiliki berat badan 2,6 kilogram dan panjang 48 centimeter. "Diperkirakan usia bayi sampai ditemukan, berusia sekitar 2 jam," terangnya.
Waktu tiba di Puskesmas, lanjut Tri, langsung dilakukan pemeriksaan dan perawatan khusus, karena bayi ini dalam kondisi baru saja dilahirkan oleh ibunya yang tidak bertanggung jawab.
"Tadi sudah dikasih imunisasi, vitamin K, salep mata untuk mencegah infeksi dan alhamdulillah ada teman sejawat yang rela memberikan asi kepada si bayi," pungkasnya. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
