TUBAN, BANGSAONLINE. com - Petugas gabungan dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban, TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Kesehatan menggelar razia di beberapa tempat hiburan malam atau karaoke, Rabu (10/4) malam.
Razia tersebut untuk mendeteksi ada atau tidaknya peredaran narkoba. Sedikitnya ada 150 orang yang diperiksa, terdiri dari pengunjung dan pemandu lagu. Mereka satu per satu diperiksa identitasnya, barang bawaan, serta dites urine.
BACA JUGA:
- Patroli Ramadhan, Satreskoba Polres Tuban Razia di Lokasi Rawan Peredaran Narkoba
- Berpotensi Batasi Hak Pegawai Tempat Hiburan, SE Bupati Tuban Dikritik
- Gagalkan Balap Liar, Satlantas Polres Tuban Amankan 90 Motor dan 161 Pemuda
- Jumat Curhat di Ponpes, Kapolres Tuban Minta Masyarakat Jaga Kerukunan Walau Beda Pilihan Politik
Hasilnya, ada 10 orang yang diamankan karena tidak membawa kartu identitas. "Betul 10 orang diamankan karena tidak membawa kartu identitas," ujar Kepala BNNK Tuban, AKBP I Made Arjana.
Made menambahkan, selain memeriksa pengunjung dan pemandu karaoke, petugas juga menyisir ruangan-ruangan yang berpotensi dijadikan tempat persembunyian obat-obatan terlarang. Namun, hasilnya nihil.
"Alhamdulillah saat dites urine juga tidak ada yang positif," paparnya.
Kata Made, razia serupa akan kembali dilakukan dalam rangka untuk menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan tertib menjelang pemilu serentak 2019 serta menjelang bulan ramadhan. Selain di tempat hiburan malam, nantinya petugas gabungan juga akan menyisir hotel dan tempat kos, demi terciptanya ketenteraman di masyarakat.
"Pastinya kami akan terus melakukan razia ini," tegasnya. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News