Diduga Buka Praktik Aborsi, Pensiunan Bidan Pasang Tarif Hingga 5 Juta untuk Satu Pasien

Diduga Buka Praktik Aborsi, Pensiunan Bidan Pasang Tarif Hingga 5 Juta untuk Satu Pasien Tempat praktik bidan aborsi di Blitar.

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Pensiunan bidan berinisial N harus menjalani pemeriksaan oleh Satreskrim Polres Blitar. Wanita berusia 80 tahun ini diduga membuka praktik aborsi di sebuah rumah di Jalan Semeru, Kota Blitar.

Kasatreskrim Polres Blitar Kota AKP Heri Sugiono mengatakan, N memasang tarif hingga Rp 5 juta untuk satu pasien. "Informasi dari saksi lima juta sekali aborsi," ungkap Heri Sugiono, Rabu (27/3/2019).

Menurut dia, informasi ini diperoleh dari calon pasien aborsi, seorang wanita muda berusia 21 tahun yang berada di ruang praktik N, saat polisi melakukan penggerebekan. Wanita muda ini diketahui sedang mengandung empat minggu.

"Cara kerjanya pertama pasien diberi obat peluruh. Namun kalau obat tidak mempan baru diambil dengan metode medis. Karena memang terlapor ini memiliki basic ilmu keperawatan," paparnya.

Kepada polisi, N mengaku sudah melakukan praktik aborsi sejak memasuki masa pensiun sekitar 23 tahun lalu. Pasien yang datang kepada N rata-rata adalah perempuan muda.

"Kebanyakan masih berusia muda dan usia kandungan juga masih muda. Namun terlapor sudah tidak ingat siapa saja pasien yang pernah datang ke rumahnya," pungkas Heri. (ina/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Digiring Maling, Ratusan Bebek Milik Warga di Blitar Raib':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO