TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Jawa Timur menggelar Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Balap Sepeda ISSI Jawa Timur Tahun 2018 di Kabupaten Tuban. Adapun Pembukaan kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan Nomor Lomba Downhill di Bukit Waturumpit, Desa Prunggahan Kulon Kecamatan Semanding, Jum’at (14/12).
Hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Ketua Umum ISSI Jatim dan ISSI Tuban beserta pengurus dan anggota, Sekretaris KONI Tuban, Perwakilan dari Polres Tuban dan OPD Terkait.
BACA JUGA:
- Kediri Dholo Kom Challenge 2023 Diikuti Ratusan Peserta dari 26 Provinsi di Indonesia
- Kirim 20 Atlet, ISSI Kota Batu Borong Trofi di Kejuaraan BMX GCC Drop The Gate di Sleman Jogjakarta
- Empat Rider ISSI Kota Batu Berjaya di Indonesian Downhill Kudus
- Tour de Siak 2022: Pergelaran Pertama Olahraga Wisata di Indonesia Pasca Pandemi COVID-19
Ketua Panitia, Surtiyono menjelaskan, Kejurprov Balap Sepeda ISSI Jatim dilaksanakan menindaklanjuti hasil Rapat Kerja Pengprov ISSI Jatim yang dilaksanakan di Banyuwangi pada September 2018 yang lalu. Dalam Kejurprov ini di laksanakan event di dua tempat berbeda. Yakni, untuk nomor lomba Downhill dan Roadbike di Tuban, 14-16 Desember 2018 serta BMX dan Track pada 21-23 Desember 2018 di Malang.
"Tuban untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah, tapi sudah bisa memecahkan rekor tertinggi karena diikuti 90 persen anggota dari 27 Pengkab ISSI Kabupaten/Kota sejatim dengan 297 atlet dan 54 official," terang Surtiyono.
Di tempat yang sama, Ketua Umum Pengprov ISSI Jatim, Dr. Wahid Wahyudi MT memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pemkab Tuban, KONI, dan Pengkab ISSI Tuban yang telah memfasilitasi kejuaraan balap sepeda ISSI Jatim 2018. ISSI Jatim bersyukur katena Kejurprov Balap Sepeda dilaksanakan setelah 7 tahun tidak ada kegiatan oleh Pengprov Jatim. Karena vakum kepengurusan, dan melalui Musyawarah Luar Biasa Pengrov ISSI Jatim, terbentuklah pengurus baru dengan berbagai agenda yang telah ditetapkan.
"Semoga event Kejurpov ini bisa berjalan dengan rutin. Untuk itu maka diharapkan kepada Pengurus Provinsi dan Kabupaten/Kota harus mempunyai rasa memiliki. Karena maju tidaknya balap sepeda juga tergantung kepada pengurusnya," paparnya.
Ia menambahkan, Kejurprov dilaksanakan dengan tujuan menggairahkan olahraga balap sepeda termasuk kompetisinya. Sebab, balap sepeda merupakan olahraga bisa diikuti semua lapisan masyarakat. Selain itu, acara ini merupakan event resmi yang dilaksanakan oleh ISSI Jatim, untuk memilih atlet-atlet terbaik Jatim. Kemudian, hasilnya menjadi bank data dan juga peringkat atlet untuk bisa diikutkan pada lomba diberbagai level.