Kapolres Lamongan Berikan Bantuan Kaki Palsu kepada Siswa Disabilitas

Kapolres Lamongan Berikan Bantuan Kaki Palsu kepada Siswa Disabilitas Kapolres AKBP Feby Hutagalung memakaikan kaki palsu pada Rizky. foto: NUR QOMAR/ BANGSAONLINE

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Kapolres AKBP Feby DP Hutagalung memberikan bantuan kaki palsu pada Ahmad Rizky Maulana, siswa penyandang disabilitas. Bantuan tersebut diharapkan agar siswa penyandang disabilitas tetap bersemangat dalam belajar meski memiliki kekurangan secara fisik.

“Semangat untuk belajar itu harus dimiliki oleh seluruh siswa yang saat ini sedang mencari ilmu di sekolah, termasuk siswa yang mengalami atau menyandang disabilitas, demi masa depannya,” kata AKBP Feby DP Hutagalung, Kamis (19/9) siang, saat memberi bantuan kaki palsu. Ahmad Rizky Maulana adalah siswa Pendidikan Usia Dini (PAUD) Rodhotul Mahmudah di Dusun Lengkir Desa Kacangan, Modo, Kabupaten .

Feby menjelaskan, sepatu palsu yang diberikan tersebut dapat membantu Ahmad Rizky Maulana dalam beraktivitas di sekolah, sehingga mampu mengikuti proses belajar dengan maksimal mengingat selama ini dia harus digendong oleh ibunya jika hendak beraktivitas.

“Selain kaki palsu, kita juga memberikan kursi roda untuk Rizky. Kita juga memberikan bantuan biaya sekolah untuk Rizki hingga kelas IV Sekolah Dasar. Diharapkan ini mendorong Rizky lebih bersemangat dalam menimba ilmu di sekolah,” ungkap Feby.

Menurut Feby, bantuan sepatu palsu pada siswa penyandang disabilitas tersebut tersemangati oleh sejumlah warga yang tergabung dalam Beramal dengan Iklas atau Berkas. Di mana aktivitas Berkas selalu terfokus pada kegiatan kemanusian.

“Berkas selalu membantu warga yang kurang mampu atau warga yang membutuhkan bantuan. Atas kondisi ini kemudian kita turut tergerakkan untuk membantu siswa penyandang disabilitas tersebut,” ungkap Feby.

Salah seorang anggota Berkas, Purnomo, mengatakan pihaknya selama ini selalu bergerak demi kemanusian di tengah masyarakat. Di antaranya memberikan uang saku pada siswa yatim-piatu semingu sekali.

“Selain itu, Berkas memberikan nasi bungkus setiap Jum’at pagi untuk masyarakat kurang mampu di sekitaran wilayah Babat. Misalnya untuk para tukang becak dan penghuni panti jompo di Babat,” papar Purnomo.

Purnomo yang juga anggota Polsek Babat menjelaskan, seluruh kegiatan kemanusiaan tersebut selama ini didanai dari sumbangan para donatur dan anggota Berkas. “Intinya adalah kita melakukan upaya untuk saling membantu di tengah-tengah masyarakat, sehingga kerukunan terus terjaga,” pungkas Purnomo . (qom/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO