Diduga Depresi, Pria di Ngawi Terjun ke Sungai Bengawan Solo

Diduga Depresi, Pria di Ngawi Terjun ke Sungai Bengawan Solo Warga berkerumun melihat lokasi kejadian.

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Seorang pria asal Dusun Poh Jagal, Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi nekat menceburkan diri ke sungai. Tragisnya, aksi bunuh diri dengan cara menceburkan diri ke aliran sungai Bengawan Solo tersebut disaksikan ibu kandung korban.

Berawal pada Selasa (14/8) sekitar pukul 11.00 WIB, Edi Trianto (25) keluar rumah tanpa pamit dengan berjalan kaki. Mengetahui anak lelakinya berjalan keluar rumah, Pariyem (60), ibu kandungnya, menegurnya. Namun, korban diam saja.

Seketika Pariyem membuntuti anak lelakinya tersebut dengan dibonceng sepeda motor oleh Agung (30). "Sewaktu dia (korban) keluar rumah diam saja saat saya tegur. Terus saya membuntuti sambil membujuk untuk kembali," jelas Pariyem pada BANGSAONLINE.com.

Dengan pikiran yang tidak menentu, orangtua korban berusaha membujuk Edi agar kembali pulang ke rumah. Namun, korban tetap berjalan kaki ke arah Dusun Planggarem, Desa Planglor, Kecamatan Kedunggalar. Daerah tersebut dilintasi aliran Sungai Bengawan Solo.

Tepat di lokasi pinggir sungai, korban melepas jaket dan mengeluarkan dompet. Pada saat tersebut orang tua korban sempat melarang dan meneriaki korban. Namun korban justru berenang menyeberangi sungai sekitar 25 meter ke arah utara.

"Saya sempat omong untuk naik ke atas, tetapi dia (korban) malah berenang nyeberangi sungai," terang Pariyem.

Akhirnya Pariyem melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polsek Kedunggalar setelah mengetahui anaknya tidak kunjung nampak. Hingga Selasa malam, jasad korban belum diketemukan. Sedangkan petugas dari BPBD serta anggota Polsek Kedunggalar dibantu masyarakat sekitar berusaha mencari keberadaan jasad korban.(nal/rd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO