
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Belasan Mahasiswa yang tergabung dalam Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Cabang Tuban melakukan aksi unjuk rasa dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2018, Rabu (2/5).
Para aktivis yang identik dengan warna merah tersebut melakukan orasi di bundaran tugu Letda Sucipto, kemudian berlanjut menuju ke kantor DPRD Kabupaten Tuban.
Dalam orasinya, Ketua EK LMND Tuban Zaenal Arifin mengkritik kondisi dunia pendidikan yang menurutnya sudah tidak sesuai dengan tujuan awalnya. "Kebijakan yang diambil pemerintah tentang pendidikan hanya mementingkan kalangan elit. Adanya liberalisasi dunia pendidikan, imbasnya biaya pendidikan meningkat drastis," ujar Zaenal.
Untuk itu, ia menuntut agar pemerintah menghentikan liberalisasi dunia pendidikan dengan melaksanakan UU pasal 33 untuk mewujudkan pendidikan gratis, pemerataan infrastruktur pendidikan, dan menolak adanya universitas asing.
Sayang, aksi yang gelar oleh mahasiswa tersebut tidak mendapat tanggapan dari anggota dewan. Para wakil rakyat tidak ada satupun yang menemui massa.
Bahkan perwakilan dari massa sampai melakukan sweeping di setiap ruangan gedung dewan. Namun, mereka tidak berhasil menemukan satupun anggota legislatif.
"Kami sangat kecewa karena anggota dewan tidak ada di ruangannya," ucap Zaenal.
Dari keterangan Kabag Humas DPRD Sri Hidayati, para wakil rakyat memang tidak berada di tempat disebabkan adanya kunjungan kerja diberbagai wilayah di Kabupaten Tuban.
"Seluruh anggota terjun ke lapangan mas, mulai dari Komisi A, B, C, dan D," ungkap Cici sapaan akrabnya. (gun/rev)