Bidik Pemilih Pemula, PPK Ujungpangkah Sosialisasi Pilgub Jatim dengan Tiga Bahasa

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Masih banyaknya masyarakat yang tak mengetahui pelaksanaan Pilgub Jatim pada 27 Juni 2018, khususnya pemilih pemula, membuat banyak pihak turun untuk ikut andil mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Seperti yang dilakukan panitia pemilihan kecamatan (PPK) Kecamatan Ujungpangkah dengan menyosialisasikan Pilgub Jawa Timur di SMA Al-Muniroh Kabupaten Gresik, Minggu (22/4/2018).

Yang menarik, petugas PPK menyampaikan materi menggunakan tiga bahasa, bahasa khas daerah Ujungpangkah, Indonesia, dan Inggris. Sosialisasi menggunakan tiga bahasa itu membuat siswa-siswi antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Ketua PPK Ujungpangkah Abdullah Hanif mengatakan penggunaan tiga bahasa sengaja dilakukan untuk menarik simpati pemilih pemula dalam mengikuti sosialisasi tersebut.

"Ini sangat efektif, para siswa-siswi sangat antusias. Tadi bahkan ada yang tanya lewat bahasa daerah hingga bahasa Inggris. Ya, kita ladeni, dan dijawab dengan baik," katanya.

Dia menyatakan sosialisasi soal kepemiluan sangat penting dilakukan agar siswa-siswi melek demokrasi.

Dia mengungkapkan, saat ini terdapat 20 persen pemilih pemula yang ada di daftar pemilih tetap (DPT) se Kabupaten Gresik. Di Kecamatan Ujungpangkah sendiri, terdapat 36.721 DPT.

Untuk itu, dia meminta kepada pemilih pemula agar menjadi pemilih yang cerdas dengan menerapkan beberapa kiat seperti mengenal pasangan calon hingga mengetahui visi dan misi kedua Cagub Jatim. "Kalau tidak diingatkan, pemilih pemula akan cuek. Pendidikan sadar pemilu sangat penting. Kita diwajibkan untuk menyampaikan sosialisasi ini, utamanya yang sudah memiliki hak pilih khusunya para pemilih pemula dan remaja," paparnya.

Sementara Anggota KPU Kabupaten Gresik Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, Makmun, mendukung dan mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh PPK Ujungpangkah yang melakukan sosialisasi dengan menggunakan tiga bahasa.

Dia berharap kegiatan tersebut dilaksanakan agar pemilih pemula ikut berpartisipasi dalam Pilgub Jatim 2018. "Mari bersama-sama dengan penyelenggara melawan golongan putih(golput) di Pilgub Jatim," ajaknya. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News