Telusuri Pelosok Desa, Polres Jombang Gelar Bakti Sosial dan Monitoring Titik Rawan Kebakaran Hutan

Telusuri Pelosok Desa, Polres Jombang Gelar Bakti Sosial dan Monitoring Titik Rawan Kebakaran Hutan Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto (rompi hijau) saat menyerahkan bantuan kepada warga Dusun Nggembrong, Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno, Jumat (10/8/2017). foto: ROMZA/ BANGSAONLINE

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Jajaran Polres Jombang menyusuri sejumlah pelosok desa di wilayah Kecamatan Mojowarno, Kecamatan Bareng, dan Kecamatan Wonosalam, Jumat (10/8/2017) sore. Tak hanya sekadar melintas, korps berseragam cokelat ini juga menghampiri warga untuk menyalurkan bingkisan sebagai wujud kepedulian sosial.

Seperti yang terlihat di Dusun Nggembrong, Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno. Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto bersama jajarannya menemui langsung warga setempat. Dalam kesempatan itu, Kapolres membagikan bantuan kepada warga kurang mampu.

“Alhamdulillah, melalui kegiatan seperti ini, kami turun langsung ke pelosok desa untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat. Kami bisa tahu kondisi masyarakat secara langsung,” ujar Kapolres di sela-sela menemui masyarakat.

Menurut Agung, ada beberapa keluhan yang sudah disampaikan kepada pihaknya. Salah satunya bidang infrastruktur. “Ada beberapa tempat yang tidak bisa dilalui dengan kendaraan biasa. ini kendala transportasi, tentunya infrastruktur yang mereka harapkan,” ungkapnya.

Keluhan itu, lanjut Kapolres, akan disampaikan kepada pemangku kebijakan Pemkab Jombang. “Ada juga dari segi pendidikan, kesehatan. Keluhan ini kita tampung, nanti kita sampaikan kepada pak bupati. Biasanya beliau (bupati, red) selalu merespon dengan baik,” lanjutnya.

Ia pun menyatakan, hal demikian akan dilaksanakan secara berkesinambungan. “Iya, insya Allah akan kita usahakan bisa berkelanjutan. Kegiatan seperti ini disambut dengan baik oleh masyarakat,” tandasnya.

Usai memberikan bingkisan kepada warga, rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menyisir sejumlah titik rawan kebakaran di hutan. Medan yang naik turun, melewati bebatuan tak mematahkan semangat untuk melihat langsung kondisi wilayah hukumnya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO