JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Joseph R. Donovan Jr mengunjungi Pesantren Tebuireng, Jombang, Kamis (2/3). Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk menjalin hubungan yang lebih erat dengan masyarakat Indonesia, khususnya kalangan pesantren.
Dalam kunjungan tersebut, pria yang baru empat bulan dilantik menjadi Dubes AS itu disambut oleh Pengasuh Pesantren Tebuireng KH Salahuddin Wahid (Gus Solah) dan Nyai Hj. Farida Salahuddin. Setelah memasuki Dalem Kasepuhan Tebuireng, Donovan dan Gus Solah tampak terlibat dalam obrolan yang sangat gayeng.
BACA JUGA:
- Lagi, Kejutan dari Dapil Jatim VIII, Suara Gus Irfan Menyalip, Suara Bos Lion Air Melompat
- Hadratussyaikh Anggap Lebih Bahaya Najisnya Pikiran Manusia Ketimbang Najisnya Anjing
- Nabi Musa Tiga Kali Tak Lulus Ujian Nabi Khadir
- Hadratussyaikh Menempatkan Keulamaan di atas Politik, Berwibawa dan Fatwanya Didengar
Usai berdialog sekitar satu jam di Dalem Kasepuhan, Donovan didampingi Gus Solah kemudian melanjutkan agenda kunjungan dengan acara tabur bunga di pusara KH Hasyim Asy'ari, KH Wahid Hasyim dan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Setelah itu, rombongan melanjutkan kunjungan ke Madrasah Muallimin Tebuireng.
Di sana, Donovan sempat mengamati proses pembelajaran yang sedang berlangsung dan berdialog dengan para santri. Mei Chou Wu, istri Dubes Donovan, tampak tertarik mengamati para santri yang sedang mendiskusikan materi fikih keluarga.
"Saya baru empat bulan menjadi Dubes Amerika Serikat untuk Republik Indonesia. Menurut kalian, apa yang harus saya lakukan saat ini?," tanya mantan Wakil Dubes AS di Jepang ini.
Mendapat pertanyaan itu, seorang santri menjawab bahwa sang dubes harus belajar budaya-budaya di Indonesia. “Lalu di mana saya harus belajar budaya-budaya tersebut?” tanya bapak dua anak itu.