SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa menyarankan agar Kabupaten dan Kota mencontoh wilayah Kedung Kandang, Kota Malang, dalam penanganan terhadap Anak Jalanan (Anjal), Gembel dan Pengemis (Gepeng).
"Melalui program desaku memanggil, wilayah tersebut salah satu percontohan yang berada di Jawa Timur," ujarnya usai menghadiri acara doa bersama Majelis Al-Khidmat, yang digelar di Jalan Sultan Agung Sidoarjo, Minggu (12/2).
BACA JUGA:
- Korban Gempa Bumi di Pulau Bawean Gresik Keluhkan Bantuan, Apa yang Terjadi?
- Awasi Pembagian Bansos, Kadinsos Kota Kediri: Kalau Tidak Tepat Sasaran Harap Lapor
- Risma Dicecar Gelontoran Bansos Jelang Pilpres, Realisasinya Tembus Rp85,53 Triliun
- Pemkab Ngawi Salurkan Bantuan Permakanan dari Kemensos ke 2.200 Lansia dan Penyandang Disabilitas
Wilayah tersebut, ujar Ketua PP Muslimat NU itu, mampu merelokasi anjal dan gepeng dalam satu paket. "Solusi relokasi satu paket itu merupakan format yang solutif. Sebab, Reintegrasi sosial itu harus satu paket. Bukan hanya anaknya saja yang harus direlokasi. Namun, juga orang tuannya," ujarnya.
Khofifah berharap, ke depan Indonesia terbebas dari anjal dan gepeng serta relokasi satu paket untuk anjal dan gepeng itu dapat dijadikan contoh Daerah lainnya. "Mudah-mudahan itu bisa dijadikan role mode (panutan) bagi Kota-kota yang lainnya," pungkasnya. (nni/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News