Jatuh dari Lantai 4, Mahasiswa Ubaya Sekarat

Jatuh dari Lantai 4, Mahasiswa Ubaya Sekarat ?Dari posisi lantai 4 ini, Valentino meluncur ke lantai dasar. Foto:farih/BANGSAONLINE


SURABAYA (bangsaonline) - Valentino CH Tamaka (21) asal Manado, mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) terpaksa harus menjalani perawatan intensif di ruang ICU RS Premier Surabaya, usai terjatuh dari lantai lantai 4 gedung Fakultas Bisnis dan Ekonomika Ubaya, Jumat (6/6) sekitar pukul 09.30 wib. Korban mengalami luka parah di bagian kepala dan diduga patah kaki.

Saksi mata Niko Laus Kristono (21), teman korban, mengatakan, dirinya sedang nongkrong tak jauh dari lokasi jatuhnya korban. Tak lama kemudian dia mendengar suara benda jatuh. Setelah didekati ternyata dia melihat tubuh Valentino sudah dalam kondisi telungkup di paving. Meski tergeletak lemas namun korban masih sadar.

Melihat kejadian itu sejumlah mahasiswa bergegas menolong. Korban dibopong dengan tandu lalu dimasukkan ke dalam mobil patroli kampus. Karena lukanya serius, korban dilarikan ke RS Premier Surabaya.

Dia menduga korban jatuh dengan posisi kepala di bawah. Pasalnya korban mengalami luka cukup serius di bagian kepala, dagu, hidung, mulut dan telinga yang mengeluarkan darah. "Mungkin juga patah kaki karena waktu dipegang kakinya kesakitan," tuturnya.

Humas Ubaya Hayuning Dewi Purnama mengatakan, saat itu korban berduaan dengan teman dekatnya, Citra, di lantai 4. Sambil berbincang, korban merebahkan tubuhnya di tepi pagar pengaman yang berbahan beton setinggi 1 meter. "Gak tahu kenapa tiba-tiba korban terjatuh keluar pagar," ujar Hayuning Dewi Purnama, kepada wartawan.

Lebih lanjut Hayuning menjelaskan, saat terjatuh korban dalam posisi kepala terjungkal dan langsung mendarat ke lantai paving. Tak pelak beberapa bagian kepala, hidung dan mulut korban mengalami luka berdarah. Bahkan korban diindikasi mengalami luka patah di bagian kaki kiri. Kejadian ini pun sempat menggemparkan Mahasiswa yang berada di lokasi kejadian. "Sekarang dia (Valentino.red) masih dirawat di rumah sakit premier. Dan pihak orang tuanya sudah kami beritahu," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO