
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Dua penjaring ikan asal Burno, Jawa Tengah, dilaporkan tenggelam saat mencari ikan di Sungai Brantas, Jalan Mastrip, Kecamatan Wiyung, Senin (22/9/2025). Peristiwa itu memicu upaya pencarian intensif oleh tim gabungan dari SAR, BPBD Surabaya, dan polisi.
Setelah hampir 2 jam pencarian, satu korban bernama Sumarno (34) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekira pukul 12.40 WIB, sedangkan satu korban lainnya, Gilang (17), masih dalam pencarian.
"Kabarnya korban hilang tadi sudah ditemukan, 1 orang. Diduga atas nama Sumarno. Lokasi penemuan di jarak 5 meter ke arah utara dari titik awal dikabarkan hilang," kata Kapolsek Wiyung, Kompol Slamet Agus Sumbono.
Jenazah Sumarno dievakuasi oleh tim penyelam gabungan, dan dibawa ke kamar jenazah RS Bhayangkara Surabaya. Slamet menambahkan, pencarian terhadap Gilang masih terus dilanjutkan sejak korban dilaporkan hilang pukul 10.00 WIB.
"Iya masih berlanjut sampai ketemu. Semoga lekas ketemu. Mohon doanya," ucapnya.
Saksi mata sekaligus teman korban, Suedy Rahayu (30), menjelaskan bahwa mereka bertiga berniat mencari ikan dengan cara menebar jaring di bagian tenang sungai yang memiliki lebar sekitar 60 meter.
Sebelum menebar jaring, Sumarno dan Gilang berenang ke tengah sungai, tepat di bawah kolong jembatan Tol Gunungsari, untuk memeriksa kedalaman air.
"Kami mau cari ikan, pakai jaring. Iya berenang ke tengah mau ngecek kedalaman air, tapi hilang (kedua korban). Ini baru pertama kali cari ikan di sini," kata Suedy. (rus/mar)